Seni Berbisnis ala Kakak-Adik, Simak 4 Langkah Berikut ini Agar Tak Mogok di Tengah Jalan

By Annisa Octaviana, Rabu, 13 Juli 2022 | 05:30 WIB
Zodiak jago bisnis (howtogoto)

NOVA.id – Menjalani bisnis bersama kakak atau adik kandung memang banyak tantangannya. Tapi, bisnis bersama saudara sedarah juga banyak keuntungannya, lho, Sahabat NOVA.

Salah satu contohnya adalah aktris Zaskia Adya Mecca, yang berbisnis bersama kakak dan adiknya. Lahir dari 7 bersaudara memang bikin Bia, sapaan akrabnya, terbiasa dengan keramaian.

Lantas, dari situlah tercetus ide untuk membuat bisnis bareng kakak dan adik-adiknya. Dikatakan istri Hanung Baramantyo ini, background pendidikan yang berbeda-beda di antara kakak-adiknya itu, membuat mereka saling melengkapi dalam merintis bisnis.

Maka dari itu, bisnis di bidang fashion yang dia bangun bersama saudara kandungnya bisa bertahan sampai sekarang, dan tentunya banyak menghasilkan cuan.

Selain Zaskia, ada sederet selebritas lain yang turut mengajak kakak-adiknya membangun usaha.

Sebut saja Ruben Onsu dan Jordi Onsu yang memiliki usaha di bidang kuliner dan media digital, Zaskia Sungkar dan Shireen Sungkar yang berbinsis di bidang fashion, serta yang baru-baru ini meluncurkan brand-nya, Amanda Manopo dan Angelica Manopo yang menjalankan bisnis kecantikan.

Berdasarkan data Forbes 2021, pengusaha kakak-adik asal Indonesia yakni Michael Bambang Hartono dan Robert Budi Hartono, masuk jajaran 100 orang terkaya di dunia.

Hal tersebut jadi salah satu pembuktian bahwa berbinis bersama saudara kandung bisa sukses.

Sahabat NOVA tertarik berbisnis bersama kakak atau adiknya? Berikut ini ada seni berbisnis dari Yuswohady, Managing Partner Inventure.

Yuk, simak!

Baca Juga: Arya Saloka Bagikan Tips Sukses Berbisnis, Hal Ini Jadi Kuncinya

 

1. Samakan Visi

Hal paling pertama yang wajib Anda lakukan sebelum merintis bisnis bersama kakak atau adik ialah menyamakan visi.

Sebab, jika hubungan kakak-adik sudah “klik” tapi visi yang ingin dibangun tidak sejalan, mungkin saja bisnis yang akan Anda buat tak akan berlangsung lama.

“Bisa jadi tiga tahun berjalan, yang satu semangat, dia punya visi. Tetapi saudaranya ini dia males. Wah, kok, aku kayaknya enggak tertarik. Bisa jadi frekuensinya enggak sama. Yang satu komit banget mengembangkan, yang satunya enggak,” pungkas Yuswo.

2. Jangan Saklek

Menjalankan bisnis secara profesional dan sesuai prosedur yang berlaku memang diharuskan. Namun, bisnis yang hanya berdasarkan aturan-aturan saja bakal membuat hubungan kerja menjadi kaku.

Oleh karena itu, perlu terciptanya faktor kekeluargaan agar hubungan kakak-adik yang merangkap sebagai rekan kerja bisa berjalan dengan baik.

Baca Juga: Tips Pintar Atur Uang Bisnis ala Najla Bisyir, Sukses Kembangkan Bittersweet by Najla

3. Buat Manajemen

Meski baru memulai usaha, kakak-adik perlu membuat manajemen bisnis agar usahanya dapat berjalan dengan teratur.

Seperti membagi tanggung jawab pekerjaan, menentukan kepemilikan usaha, serta membuat aturan sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP).

4. Bantuan Profesional

Rasa profesionalisme yang tinggi bisa saja menyebabkan hubungan kakak-adik jadi renggang. Hal ini sangat disayangkan apabila salah satu pendiri lebih memetingkan usahanya, dibandingkan keharmonisan antarkeluarga.

Jika memang tak ada jalan keluar, lakukan penyelesaian masalah secara kekeluargaan.

Namun, jika cara tersebut masih belum menyelesaikan masalah, perlu adanya bantuan secara profesional atau secara hukum.

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)