Misalnya tahun depan Sahabat NOVA berencana pergi ke Bali, dengan biaya sekitar Rp10 juta.
Saat ini, uang yang dimiliki baru Rp500.000. Dengan asumsi kenaikan 10 persen, maka biaya liburan ke Bali bisa menghabiskan uang sebanyak Rp11 juta.
Supaya bisa mencapai target, kita perlu menginvestasikan Rp860 ribu-an setiap bulannya.
4. Siapkan sinking fund dan emergency fund
Kita perlu menyiapkan sinking fund, dana cadangan di saat pengeluaran melebihi anggaran yang sudah dibuat.
Misalnya, saat mau liburan ke Bali, kita bisa menganggarkan dana lebih untuk keperluan oleh-oleh.
Ini bisa dilakukan karena khawatir kegiatan belanja oleh-oleh melebihi dari anggaran yang sudah dibuat.
Penting juga untuk menyiapkan emergency fund (dana darurat) karena berguna untuk menutup pengeluaran yang sifatnya mendesak.
Misalnya, saat hendak ke bandara, kita terjebak macet sehingga ketinggalan pesawat ke Bali. Sehingga, mau tidak mau kita harus membeli tiket baru untuk penerbangan berikutnya.
Nah, uang untuk membeli tiket baru itu berasal dari dana darurat.
Baca Juga: Ingin Dapat Uang Tambahan dari Usaha Rumahan? Berikut 10 Ide Bisnis Tanpa Modal Banyak!
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)