NOVA.id - Jarak dan waktu bukan jadi halangan bagi Rininta Christabella yang kini menetap di Jerman, untuk tetap bisa tetap aktif membantu anak-anak difabel di Indonesia.
Ya, sejak kecil dokter yang biasa dipanggil Bella ini mengaku sudah sangat tertarik dengan dunia sosial.
Hal itu jugalah yang mengantarkannya sukses menjadi seorang dokter di tengah latar belakang keluarganya yang kebanyakan adalah pengusaha dan notaris.
“Sejak kecil itu sudah tertarik di bidang sosial, kayak panggilan hati saja. Sebenarnya keluarga juga enggak begitu setuju awalnya saya jadi dokter. Cuma karena dari kecil suka belajar dan suka sama dokter,” ujarnya.
Tak tanggung-tanggung, untuk menjaga mimpinya menjadi seorang dokter, saat masih di bangku sekolah ia rajin mengikuti ekstrakurikuler di Unit Kesehatan Sekolah (UKS).
Dengan ketekunan yang dimilikinya, dokter Bella mampu membuktikan kepada keluarganya jika dia bisa sukses dengan pilihan hidupnya.
Baca Juga: Profil dan Biodata Marchella FP, Penulis Buku NKCTHI yang Digosipkan Jadi Pacar Ariel NOAH
Fokus pada Anak yang Cacat
Setelah lulus sekolah, perempuan kelahiran 4 Januari 1990 ini mantap meninggalkan kampung halamannya di Jember, Jawa Timur ke Jakarta untuk kuliah kedokteran di Universitas Tarumanagara, Jakarta.
Nah, selama magang menjadi dokter lagi-lagi jiwa sosialnya terpanggil.
“Saat magang di Indonesia, di lapangan banyak menemukan anak yang terlahir dengan kekurangan (difabel, red.) tapi terbentur dengan pembiayaan. Saya awalnya menggalang dana dari temanteman.
Namun, akhirnya saya berpikir untuk menggerakkan anak muda khususnya yang memiliki rezeki lebih untuk bisa turut membantu,” kata Bella.
Tahun 2015, Bella dan bersama temannya, Dita Soedarjo mulai merintis Yayasan Let’s Share Indonesia.
Let’s Share Indonesia adalah sebuah yayasan non-profit yang memberikan pemeriksaan kesehatan gratis, penyuluhan kesehatan, operasi dan donasi obat-obatan kepada anak-anak kurang mampu dan keluarga yang membutuhkan di seluruh Indonesia.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Haruka Nakagawa Eks JKT48, Begini Perjalanan Kariernya
“Fokus kami membantu anak-anak yang mengalami cacat bawaan lahir seperti bibir sumbing, atau enggak ada tenggorokannya, enggak ada anusnya, atau ususnya. Jadi apa pun kecacatannya, baik yang di luar ataupun yang ada di dalam.
Dan juga termasuk membantu cacat karena kecelakaan ataupun bencana, seperti luka bakar misalnya,” ujarnya.
Tak Berhenti Membuka Harapan
Bukan tanpa alasan kenapa anak-anak menjadi fokus dari yayasan ini.
Pasalnya, Bella dan kawannya tak ingin kelainan atau sakit yang diderita anak-anak ini menghalangi mereka untuk tumbuh secara optimal dan membuat mereka tak bisa meraih cita-citanya di masa depan.
Dalam perjalannya mendirikan yayasan, di tahun 2019 Bella memutuskan melanjutkan pendidikan spesialis di Jerman.
Ia menuturkan jika dirinya sangat mengidolakan B.J Habibie.
Bahkan, secara tidak langsung almarhum Habibie lah yang menyarankan dirinya untuk sekolah di Jerman.
Baca Juga: Finna Yudharisman, Redup Jadi Fesyen Influencer Kini Sukses Jadi Momfluencer
Rupanya, di sana perempuan ramah ini bertemu dengan suaminya yang berkewarganegaraan Jerman, yang juga sama-sama seorang dokter.
Pertemuan ini akhirnya membuat Bella memutuskan untuk menetap di negara tersebut.
Kendati begitu, hal itu bukan jadi halangan baginya untuk tetap terus berkarya di Tanah Ibu Pertiwi ini.
“Hingga saat ini Let’s Share Indonesia sudah membantu ratusan pasien bibir sumbing, maupun cacat lainnya untuk dioperasi. Gerakan ini bergerak di seluruh daerah di Indonesia termasuk daerah timur,” tutupnya.
Untuk Sahabat NOVA yang ingin lebih tahu soal yayasan ini, bisa langsung saja kunjugi Instagram Let’s Share Indonesia di @letsshare, ya.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)