Gandeng Save The Children, P&G Sosialisasikan Tolak Perkawinan Anak di Cianjur

By Dinni Kamilani, Minggu, 25 September 2022 | 13:01 WIB
P&G Indonesia dan Save the Children Bergerak Bersama Masyarakat, Tolak Perkawinan Anak dan Kekerasan pada Anak ()

 

Selain itu, dalam acara ini, pihaknya juga melibatkan karyawan sebagai relawan untuk berinteraksi langsung dengan para siswa, orang tua, dan pihak sekolah guna mengedukasi pentingnya kesempatan pendidikan yang setara bagi anak-anak, dalam upaya melawan perkawinan anak serta kekerasan pada anak.

Plt. CEO Save the Children Indonesia Dessy Kurwiany Ukar mengatakan, “Kemitraan strategis antara Save the Children Indonesia dengan P&G Global telah berjalan sejak empat tahun terakhir. Dengan semangat dan nilai yang sama, kami memastikan kesetaraaan gender dan perlindungan anak di Indonesia terwujud.”

“Kemitraan ini tentunya sangat berdampak positif terhadap perubahan hidup anak-anak di Jawa Barat, dan berkontribusi untuk menekan angka perkawinan anak serta zero case untuk kekerasan terhadap anak,” sambungnya.

Kerjasama yang dilakukan P&G dengan Save the Children juga melibatkan para pakar. Sebagai ahli di bidangnya, mereka memberikan bimbingan serta edukasi kepada siswa dan orang tua dalam menolak perkawinan anak dan kekerasan pada anak.

Baca Juga: Orangtua Wajib Tahu, Ini Tips Pilih Pengasuh Anak yang Tepat agar Terhindar dari Kekerasan

Ayank Irma sebagai Pakar Kesehatan, Psikologi dan Parenting dalam hal ini juga menyampaikan, “Perkawinan anak dapat dianggap sebagai bentuk pemaksaan bagi anak untuk memikul tanggung jawab secara fisik atau psikologis, dimana kondisi mereka sesungguhnya tidak siap.”

Begitu pula dengan tindakan kekerasan pada anak yang juga telah melanggar hak-hak dasar anak.

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)