NOVA.id - Investasi lewat bank digital saat ini menjadi penting dan booming.
Pasalnya layanan investasi yang ditawarkan bank digital sedikit lebih memudahkan kita.
Dua bank digital yang mempunyai layanan investasi di dalam bank digitalnya nya adalah Jenius dan Bank Jago yang terkoneksi langsung dengan aplikasi investasi Bibit.
Dengan begitu, proses investasi lewat bank digital bisa lebih praktis dan cukup sekali pakai aplikasi saja.
“Saya dulu kalau mau top up itu, kan, pakai mobile banking lain. Jadi, harus copy virtual account number-nya dan buka m-banking, lalu paste, dan baru isi top up-nya. Banyak tahapannya. Tapi sejak disambungkan ke Bank Jago, itu jadi kalau mau top up langsung ke aplikasi Bank Jago. Direct dan lebih simpel aja, karena semua sudah di dalam satu aplikasi,” ujar Yuli Rachmawaty (25), perempuan asal Jakarta yang sudah mencoba berinvestasi lewat bank digital sejak bulan Juni tahun ini.
Berinvestasi melalui bank digital memang menyederhanakan alur transaksi investasi kita.
Di Bank Jago misalnya, ada kantong khusus investasi.
Jadi, tanpa membuka aplikasi investasinya, kita tetap bisa melihat portofolio investasi kita dalam rekening bank digital yang kita punya.
“Tentunya tadi salah satu keuntungannya adalah autodebet. Kedua adalah bahwa portofolio investasi dalam hal ini Bibit, bisa dilihat di dalam aplikasi Bank Jago. Karena kita sudah terintegrasi, jadi kita enggak perlu buka aplikasi Bibit lagi buat lihat saldo kita,” ujar Roy Iskandar, Head of Sharia Business Bank Jago.
Baca Juga: Baru! Kini Sudah Hadir Layanan Bank Jago Syariah untuk Nasabah
Dengan kata lain, kita bisa juga menghemat ruang di smartphone dengan tak banyak-banyak mengunduh aplikasi.