Hari Komunitas Para Pelatih Pokemon GO, Intip Keseruannya yuk!

By Ratih, Senin, 19 Desember 2022 | 15:01 WIB
Hari Komunitas yang berlangsung di Cove Batavia, Pantai Indah Kapuk (PIK) bagi para pelatih Pokemon GO. (Niantic)

NOVA.id - Antusiasme yang tinggi dari Komunitas Pokémon GO dapat dimaklumi, mengingat Hari Komunitas yang berlangsung di Cove Batavia, Pantai Indah Kapuk (PIK) ini merupakan Hari Komunitas terakhir di tahun 2022. 

"Hari Komunitas Pokémon GO adalah acara bulanan dengan waktu terbatas, hanya berlangsung pk. 14.00-pk. 17.00. Selama tiga jam, Pokémon istimewa akan muncul dalam game,: jelas Refael Siregar, APAC Manager Niantic Inc.

Selain itu, di acara khusus ini para pemain (Pelatih) yang berpartisipasi juga menerima bonus berbagai benda dan Pokémon langka. 

Menurut Nidya Arilya, Growth Scout, Emerging Market Niantic Inc., bulan ini istimewa karena Hari Komunitas berlangsung dua hari.

Tidak hanya itu, hari ini juga menyatukan semua kegiatan sebelumnya dan menampilkan semua Pokémon dari semua Hari Komunitas di tahun 2022 yang sudah lalu.

Dijelaskan lebih lanjut oleh Refael, Hari Komunitas mendorong para Pelatih untuk keluar rumah, mengunjungi landmark kota, dan bermain dengan pelatih lain.

Sering kali Pelatih lokal membuat acara tidak hanya untuk komunitas lokal, tapi juga mengundang para Pelatih lain dari seluruh penjuru kota.

Mereka berkumpul dan bermain bersama di lokasi tertentu pilihan mereka. 

Semua kota besar di seluruh Indonesia memiliki acara lokal mereka sendiri. Contohnya, September lalu Hari Komunitas Jakarta diadakan di Taman Fatahillah di Kota Tua dan di Tangerang diadakan di Mall Serpong, dan di Denpasar Bali diadakan di Monumen Bajra Sandhi.

Di beberapa kota besar sering kali Pelatih yang bermain di lokasi jumlahnya ratusan.

Keseruan Hari Komunitas pelatih Pokemon GO (Niantic)

Baca Juga: Ajak Anak Aktif Bermain dan Bergerak, Main Pokemon GO dalam Bahasa Indonesia yuk!

  

Menurut Nidya, pihak Niantic tidak terlibat dalam pemilihan lokasi pertemuan tersebut melainkan mendorong komunitas untuk memilih lokasi tertentu.

"Tapi taman adalah lokasi yang kami dukung di dalam game," jelas Nidya. 

Sebagai sebuah game, Pokémon GO berhasil menyatukan pencintanya menjadi sebuah komunitas yang cukup aktif.

Kegiatan komunitas ini bisa dikatakan sebagai bukti tercapainya tujuan Niantic Inc. dalam mengembangkan permainan Pokémon GO.

Yakni, mendorong orang untuk keluar, bergerak, bereksplorasi, dan berinteraksi.

"Tidak hanya berbasis lokasi, para Pelatih Pokémon GO banyak melakukan perjalanan karena mereka suka melakukan eksplorasi dan menangkap Pokémon ke mana pun mereka pergi," jelas Aral Lobo, Senior Growth Specialist Niantic Inc. 

Menurut Aral, aspek utama dalam permainan  Pokémon GO adalah trading (tukarmenukar) dan basis komunitas ini memungkinkan seseorang untuk bertemu dengan para Pelatih di kota lain.

Selain itu, ajang pertemuan yang diadakan di mana-mana memudahkan siapa saja untuk bertemu para Pelatih dan berkumpul bersama mereka.  

Lebih lanjut Aral menjelaskan, dengan mengunjungi kota lain dan melakukan tukarmenukar, para Pelatih bisa mendapatkan Pokémon langka yang pada hari biasa tidak bisa ditemukan di kota mereka sendiri.

Melalui aktivitas komunitas, terbuka kesempatan untuk menjalin pertemanan, mempelajari budaya baru, dan banyak hal lain. Banyak acara temu langsung yang diprakarsai oleh komunitas.

"Setiap kota memiliki komunitasnya masing-masing yang sering kali mengadakan kegiatan, membuat merchandise untuk dibagi-bagikan di kota mereka. Di satu kota, yang besar, acara di Hari Komunitas ini bisa dihadiri 100-200 orang," jelas Refael. 

Baca Juga: Pokemon GO dalam Bahasa Indonesia Resmi Diluncurkan, Ikut Event Ini yuk!

Saat ini anggota komunitas Pokémon GO Indonesia sebanyak 61.000 orang tersebar di hampir 20 kota di Pulau Jawa, Sumatra, Sulawesi, Kalimantan, dan Kepulauan Maluku.

Anggota terbanyak dengan jumlah 9.200 orang ada di Jakarta dan Surabaya dengan jumlah anggota 6.600. Total sebanyak 61.000 anggota komunitas Pokémon GO Indonesia yang saat ini aktif. 

Komunitas Pokémon GO ini didukung oleh Niantic Inc. terutama untuk mendorong diadakannya kegiatan lokal secara rutin.

Selain dukungan berupa fasilitas, juga merchandise untuk dibagi-bagikan. 

"Kami mendukung aktivasi virtual dengan menambahkan PokeStop dan Gym bersponsor dan merchandise seperti poster, stiker, dan kode in-game voucher," jelas Nidya. 

Meskipun ditujukan untuk komunitas Pokémon GO, Hari Komunitas yang saat ini berlangsung bersamaan dengan Pokemon Festival di PIK, tidak menghalangi kehadiran pemain maupun penggemar game lain.

"Mereka tetap bisa merasakan keseruan, dan bukan tidak mungkin kemudian jadi ikut bergabung menjadi anggota baru Komunitas Pokémon GO," kata Nidya.

Tidak hanya memperkuat eksistensi Pokémon GO sebagai permainan favorit, Komunitas Pokémon GO juga berpotensi untuk melakukan kegiatan sosial. Seperti halnya yang dilakukan oleh Komunitas Pokémon GO di India.

"Niantic memiliki perhatian pada masalah-masalah sosial. Seperti yang dilakukan oleh komunitas di India, mereka bekerja sama membersihkan pantai di Selatan India. Dari kegiatan ini, lebih dari satu ton sampah terkumpul. Kegiatan ini juga melibatkan pemerintah. Tentunya kegiatan semacam ini juga menjadi harapan Komunitas Pokémon GO di Indonesia," jelas Aral.

Setelah menutup tahun dengan Hari Komunitas berskala besar, Komunitas Pokémon GO silakan bersiap menantikan lebih banyak lagi kegiatan dan acara yang seru dan menyenangkan. Refael menjanjikan, di tahun depan akan ada lebih banyak lagi acara maupun kegiatan seperti Hari Komunitas yang saat ini tengah berlangsung.

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)