“Badannya besar! Tangannya kecil! Kalau mengaum, semua langsung mundur…T-rex, T-rex, itu namanya…”. Potongan lirik tersebut mungkin tidak asing bagi pengguna TikTok. Lagu anak-anak tersebut seringkali muncul di laman FYP sebagai soundtrack.
Tak hanya itu, para pengguna TikTok pun kerap membuat video dengan koreografi yang khusus diciptakan untuk menggambarkan lirik lagu tersebut. Nah, Sahabat NOVA, lagu yang berjudul “Dino Song” tersebut menduduki urutan ke-4 dalam kategori The Playlist di Year on TikTok 2022.
Baca Juga: Quinn Salman Ungkap Inspirasi di Balik Lagu Tiba-Tiba yang Viral di Medsos
Menariknya, “Dino Song” adalah lagu hasil kolaborasi ayah dan anak. Sang ayah adalah produser yang sudah lama malang-melintang di kancah permusikan Indonesia, yakni Popo Hananto. Pria yang akrab disapa Mr Popolo ini berkolaborasi membuat “Dino Song” bersama anak sulungnya, Raga.
Kemunculan ide membuat “Dino Song” dilatarbelakangi oleh keresahan Popo akan minimnya lagu yang pantas untuk anak-anak. Kebanyakan lagu yang dikenal oleh anak-anak masa kini, menurutnya, merupakan lagu yang audiensnya seharusnya adalah orang dewasa.
Lagu ini banyak mendapat pujian karena member edukasi mengenai hewan purba dinosaurus dengan cara kreatif dan menghibur. Selain itu, iramanya catchy dan koreografinya menggemaskan. Para selebritas yang juga menjadi kreator TikTok pun banyak yang membuat video dengan “Dino Song”.
5. Lagu “I Love Mama Mantu”
Lagu berbahasa daerah lainnya yang menghiasi laman FYP TikTok sepanjang 2022 adalah “I Love Mama Mantu” karya Bulan Sutena. Lagu berbahasa daerah tersebut telah menghibur dan memperkaya video yang dibuat oleh para pengguna TikTok selama 2022. Lagu berbahasa Manado tersebut bahkan sampai viral di platform digital lainnya!
TikTok jadi rumah beragam genre lagu
Lagu-lagu tersebut telah mewarnai memori yang diabadikan pengguna TikTok selama 2022 melalui konten-konten video buatannya. Tentunya, apabila mendengarkan lagu-lagu tersebut, para pengguna TikTok juga dapat melakukan kilas balik konten favoritnya tahun ini.
Head of Operations TikTok Indonesia Mahwari Sadewa Jalutama mengatakan, kategori The Playlist menggambarkan bahwa berbagai macam genre musik bisa menemukan “rumah” di TikTok. Selain itu, TikTok sebagai platform digital pun bisa membukakan pintu bagi para musisi untuk mempopulerkan lagu mereka dan berinteraksi secara kreatif dengan komunitas TikTok.
“Melihat kembali tahun 2022, kreativitas dan interaksi di TikTok telah memberikan kebahagiaan dan memunculkan kolaborasi, dan sekali lagi, musik memainkan peran penting di sini. Kami berharap bisa terus mendukung para musisi di seluruh dunia, termasuk di Indonesia,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima NOVA.id, Selasa (20/12/2022).
Ia juga mengatakan, untuk menutup 2022 secara berkesan di TikTok, para pengguna dan komunitas dapat menggunakan berbagai efek spesial akhir tahun yang sudah disiapkan oleh para kreator Effect House.
Efek spesial tersebut dapat digunakan mulai 5 Desember 2022 hingga 6 Januari 2023. Pengguna TikTok juga bisa berbagi konten favorit mereka sepanjang 2022 dengan menggunakan tagar #YearonTikTok.
Ingin tahu lebih banyak tren, kreator, dan momen #ForYou yang tak terlupakan di TikTok tahun ini? Ayo cek di aplikasi TikTok di ponsel Sahabat NOVA!