NOVA.id - Kebakaran besar terjadi di kawasan Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara.
Tepatnya di jalan Tanah Merah Bawah, RT 012 RW 09, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Jumat (03/03/23) malam.
Seperti yang dilansir dari Kompas.com, kebakaran besar tersebut diduga terjadi setelah pipa BBM di kawasan depo meledak.
Kendati demikian, penyebab kebakaran masih proses investigasi.
Seorang warga, Eli mengatakan, awalnya terdengar suara ledakan sebelum terjadi kebakaran.
"Awalnya pertama gas meledak, tidak lama api meledak lagi," katanya dikutip dari KompasTV.
Setelah itu, api dengan cepat merembet ke permukiman warga yang berada di sekitar Depo BBM Plumpang.
"Percikan api nyambar ke atas sini, kena kabel langsung merembet," ujarnya.
Berdasarkan keterangan Command Center Badan Penanggulangan Kebakaran dan Keselamatan (Gulkarmat), informasi pertama soal peristiwa itu diterima petugas pada pukul 20.11 WIB.
Sebanyak 52 unit mobil pompa dan 260 personel pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api di kawasan depo dan pemukiman warga yang ikut terbakar.
Sebanyak 17 orang meninggal dunia dan 50 warga mengalami luka bakar dalam insiden kebakaran Depo Pertamina Plumpang.
Baca Juga: Gara-gara Ponsel yang Meledak, Rumah Dilalap Api Penghuni Tewas
Jumlah korban jiwa dan luka-luka tersebut berdasarkan data sementara yang dicatatkan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta yang dipublikasikan di instagram @humasjakfire pukul 01.20 WIB.
Rinciannya, 15 korban meninggal dunia merupakan orang dewasa. Sedangkan dua korban meninggal dunia adalah anak-anak.
Sementara untuk korban luka bakar yang tercatat saat ini terdiri dari 49 orang dewasa dan 1 orang anak-anak.
Sebelumnya diberitakan, pantauan Kompas.com, korban meninggal dunia sudah dimasukkan ke kantong jenazah dan dijejerkan di posko tersebut.
Sementara korban luka telah dievakuasi ke tiga rumah sakit, yakni Rumah Sakit Koja, Rumah Sakit Tugu, Rumah Sakit Mulya Sari, dan Rumah Sakit Pelabuhan.
Petugas pemadam kebakaran masih berjibaku memadamkan api dan pendinginan di area Depo Pertamina Plumpang maupun di kawasan pemukiman warga sekitar. (*)