Tips Mencegah Sakit saat Musim Pancaroba, Asupan Gizi Seimbang Harus Diperhatikan

By Rahma, Selasa, 5 Desember 2023 | 10:02 WIB
Corporate Nutritionist Nestlé Indonesia Eka Herdiana menyampaikan salah satu upaya pemenuhan gizi seimbang dengan minum susu (Nestlé Indonesia)

NOVA.ID - Indonesia telah memasuki musim pancaroba atau periode peralihan musim.

Peralihan ini ditandai dengan kondisi cuaca yang tidak menentu, antara lain angin kencang, curah hujan tinggi yang diselingi dengan panas terik matahari.

Dr. Ademalla Kirana Nungtjik, Sp.PKR spesialis pulmonologist dan kedokteran respirasi menjelaskan di saat seperti ini masyarakat perlu ekstra menjaga kesehatan.

“Memasuki musim pancaroba, masyarakat perlu upaya lebih untuk menjaga kondisi tubuh. Ketidakpastian kondisi cuaca dapat mempengaruhi kondisi tubuh apabila tidak dijaga dengan baik. Beberapa penyakit yang sering kali muncul pada musim pancaroba, antara lain flu, demam berdarah, diare dan Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) yang diawali dengan gejala batuk, pilek, demam, sakit tenggorokan, sulit bernafas, lemah, pusing, nyeri otot dan sendi,” jelas dr. Ademalla.

Sebagai informasi, sesuai dengan data Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menunjukkan, kasus ISPA non-pneumonia di wilayah Jabodetabek pada 29 Agustus sampai 6 September 2023 mencapai 90.546 kasus.

“Maka dari itu, saya menganjurkan untuk dapat menjaga kondisi tubuh, khususnya saat musim pancaroba dengan mengonsumsi makanan yang mengandung gizi seimbang, rutin berolahraga minimal 150 menit per minggu, kendalikan stress, istirahat cukup, minum air putih minimal 8 gelas per hari, serta menjaga kesehatan lingkungan,” tambah dr. Ademalla.

Selain memperhatikan pola makan bergizi, juga disarankan untuk berolahraga agar stamina tubuh tetap terjaga dan bugar.

dr. Antonius Andi Kurniawan, Sp.KO spesialis kedokteran olahraga RS Pondok Indah menyatakan jika kurang bergerak atau jarang berolahraga dapat meningkatkan risiko berbagai masalah kesehatan, apalagi saat ini kondisi cuaca yang tidak tentu.

Beberapa pilihan olahraga yang dapat dilakukan di dalam ruangan, antara lain yoga, zumba, sepeda statis, treadmill dan lompat tali.

Apabila kondisi udara baik, berikut ini pilihan olahraga di luar, antara lain jalan kaki, jogging, bulu tangkis, tenis dan renang.

Saat berolahraga tubuh akan membakar kalori di dalam tubuh, menyehatkan jantung dan paru, mencegah terjadinya obesitas, serta melepas hormon endorfin yang dapat meningkatkan mood, dan membuat tubuh dan pikiran menjadi lebih rileks.

Baca Juga: Demi Kurangi Sampah Plastik, Nestlé Berkolaborasi dengan Qyos Luncurkan Teknologi Mesin Isi Ulang