Radang Usus Buntu
Apendiks adalah organ kecil yang berada di tempat usus besar dan usus kecil bertemu.
Menurut Johns Hopkins Medicine, dari 1.000 kasus radang usus buntu di Amerika, gejala pertama yang pasien rasakan pasti rasa sakit di sekitar pusar.
“Biasanya radang usus buntu ditandai dengan rasa sakit yang parah di tengah perut. Dalam beberapa jam itu merambat ke kuadran kanan bawah perut,” ujar Maser.
Dokter tidak tahu penyebab radang usus buntu, tapi penyakit ini paling umum terjadi pada orang berusia 15 hingga 30 tahun dan sering melakukan running, menurut Klinik Cleveland.
Bila apendiks kita pecah (dalam kurun waktu 48 hingga 72 jam setelah gejala dimulai) maka akan terjadi infeksi yang berbahaya bagi jiwa.
Jadi, jika kita mengalami gejala utama dan gejala lain, seperti mual, muntah, demam, diare, konstipasi, dan kurang nafsu makan, segera pergi ke dokter.
Kita akan diobservasi selama 12 hingga 24 jam dan jika kondisinya parah, apendiks kita mungkin akan disingkirkan.
Batu empedu adalah endapan keras yang biasanya terbentuk dari kolesterol yang mengendap di dalam kantong empedu.
Kita bisa memiliki lebih dari 1 batu empedu dan ukurannya mulai dari sebesar biji poppy hingga bola golf.
“Menurut University of Maryland Medical Center, Batu empedu paling khas pada wanita berusia empat puluhan dan yang kelebihan berat badan," kata Maser.
Batu empedu dapat menyebabkan penyumbatan yang mengakibatkan sakit perut.
Menurut Mayo Clinic, gejala umumnya adalah rasa sakit di bagian tengah perut kita, yakni tepat di bawah tulang dada.
Namun, sulit untuk mengetahui letak rasa sakit itu secara pasti.
Karena itu, mungkin kita bisa merasakan sakit perut saat batu empedu melewati saluran di dalam kantong empedu.
Kram dan nyeri konstan selama 8 atau 9 jam juga dapat kita rasakan ketika batu empedu berlalu.
Jika rasa sakit tidak hilang dalam beberapa jam, kulit kita berubah kekuningan, dan disusul demam tinggi, periksakan ke dokter segera pergi ke dokter.
Dalam beberapa kasus, dokter mungkin akan memberikan resep obat untuk melarutkan batu empedu atau operasi untuk mengeluarkan kantong empedu kita. (*)