NOVA.id - Pestisida dalam buah dan sayur merupakan bahan kimia yang berbahaya bagi tubuh.
Pestisida biasanya digunakan untuk menghilangkan hama pada buah dan sayur agar terjaga dari serangan hama.
Namun biasanya Pestisida mengandung bahan kimia berbahaya bagi tubuh sehingga kita perlu membersihkan nya terlebih dahulu sebelum mengonsumsi sayur dan buah.
Berdasarkan penelitian, pestisida yang masuk ke dalam tubuh akan merusak sel tubuh dan menganggu kinerja organ tubuh.
Bahkan jika jumlah pestisida yang masuk ke dalam tubuh cukup banyak dapat terjadi gejala keracunan.
Melansir Medical News Today dari Kompas.com, keracunan ringan biasanya bergejala pusing, gelisah, diare, insomnia, iritasi pada mata, hidung, kulit dan tenggorokan.
Kemudian untuk gejala sedang bisa menimbulkan gejala pandangan yang kabur, kebingungan, mual hingga muntah, dan detak jantung yang meningkat.
Yang paling fatal, kita bisa mengalami gejala ehilangan kesadaran, gangguan pernapasan, atau luka bakar pada kulit.
Agar terhindar dari resiko resiko tersebut kita sebaiknya menggunakan cara berikut untuk menghilangkan pestisida pada buah dan sayur.
1. Air garam
Sebelum dikonsumsi sebaiknya kita merendam buah dan sayur di dalam air garam selama 20 menit untuk menghilangkan residu pestisida pada buah dan sayur.
Setelah 20 menit, bilas buah dan sayur dengan air bersih.
Baca Juga: Cara Membersihkan Sayuran dan Buah yang Benar, Hindari Virus dan Bakteri
2. Air cuka
Kita juga dapat membuat larutan dari cuka dan air yang dicampurkan untuk rendaman buah dan sayur.
Cukup campurkan 4 bagian air dan 1 bagian cuka lalu rendam buah dan sayur selama 10 sampai 20 menit.
Selain menghilangkan pestisida, cuka juga dapat mengusir serangga dan bakteri yang ada.
3. Baking soda
Bukan menjadi rahasia umum lagi bahwa baking soda merupakan bahan yang sering digunakan untuk membersihkan.
Caranya, larutkan 1 sendok teh baking soda ke dalam semangkuk air
Aduk sampai larut lalu masukkan buah dan sayur ke dalamnya.
Setelah direndam selama 10 menut, bilas dengan air mengalir sampai bersih. (*)