Pilot dan Kopilot Tertidur di Penerbangan Kendari-Jakarta, Pesawat Sempat Keluar Jalur

By Tiur Kartikawati Renata Sari, Sabtu, 9 Maret 2024 | 19:02 WIB
Ilustrasi pesawat Boeing 737-500 ((AFP/MAURICIO LIMA))

NOVA.id - Baru-baru ini berita mengejutkan datang dari maskapai Batir Air.

Pilot dan Kopilot maskapai Batik Air penerbangan dari Bandara Halu Oleo, Kendari, Sulawesi Tenggara menuju Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten menuai disebut tertidur.

Penerbangan yang terjadi pada Kamis, (25/01) ini diketahui dirilis oleh Komite Nasional Keselamatan Transportasi dan dilaporkan sebagai preliminary report.

KNKT mengungkap pilot dan kopilot Airbus A320 tertidur saat menuju Soekarno-Hatta.

"Pesawat ini dioperasikan oleh dua pilot dan empat pramugari.

Dioperasikan sebagai penerbangan penumpang berjadwal dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta (WIII) Jakarta menuju Bandara Halu Oleo (WAWW) Kendari dan pulang pergi," tulis KNKT dalam laporannya," ujar KNKT.

Kronologi pilot dan kopilot tertidur diketahui terjadi pada Kamis pukul 02.55 WIB.

Sebelum terbang, kopilot memberitahu pilot dirinya sedang kurang sehat.

Selanjutnya, pesawat lepas landas menuju Kendari pada ketinggian 10.973 meter.

Pilot lantas menawarkan kopilot istirahat.

Kopilot akhirnya tertidur selama 30 menit.

Di sisi lain, pilot sendiri melakukan monitoring.

Baca Juga: Usai Diselingkuhi Suami Pilot, Ira Nandha Masuk Circle Nagita Slavina hingga Ditransfer Rp50 Juta, Netizen: Rezeki Istri yang Dizalimi

Lantas saat pesawat mulai turun, kopilot terbangun dan mendarat di bandara Kendari pada 07.48.

Setelah itu, pesawat menurunkan dan menaikkan penumpang lagi menuju Soekarno-Hatta.

Pilot bertindak sebagai pilot monitoring dan kopilot sebagai pilot flying.

Saat pesawat mencapai 10.973 meter, pilot izin beristirahat.

Kopilot sempat meminta ACC Makasar untuk terbang dengan pos 275 derajat karena cuaca buruk.

Setelah itu kopilot juga melakukan kontak dengan ACC Jakarta.

Setelahnya, kopiloy secara tidak sengaja tertidur.

ACC Jakarta menanyakan kepada BKT6723 namun tidak ada jawaban dari kopilot dan juga pilot.

Setela 28 menit transmisi terakhir yang tercatat dari kopilot, pilot lantas bangun dan menyadari pesawat tidak berada di jalur penerbangan yang benar.

Pilot lantas membangunkan pilot dan menanggapi panggilan dari ACC Jakarta.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Corporate Communications Strategic of Batik Air Danang Mandala Prihantoro untuk mengonformasi salah satu pilot dan kopilot Batik Air yang tertidur saat mengemudikan pesawat.

Beredar kabar, kopilot kelelahan karena baru saja memiliki anak. (*)