NOVA.id - Kini masyarakat sudah mulai mempersiapkan untuk mudik lebaran 2024.
Berbagai moda transportasi sudah disiapkan untuk memfasilitasi masyarakat melakukan mudik lebaran.
ibu hamil juga memerlukan persiapan khusus saat akan melakukan mudik lebaran.
Sebaiknya, ibu hamil yang mudik lebaran merupakan ibu hamil yang sudah menginjak fase ke hamilan 12-28 minggu atau trisemester kedua.
Sebab pada trimester kedua ini keluhan morning sickness seperti mual dan muntah sudah tidak lagi dirasakan atau berkurang.
Selain itu kondisi janin juga dinilai sudah kuat.
Sebab jika mudik maka ibu mungkin akan merasakan guncangan selama perjalanan.
Agar mudik nyaman dan aman berikut tips mudik untuk ibu hamil.
Dokter spesialis kandungan dan kebidanan RS Pelni dr. Dewita Nilasari, Sp.OG menjelaskan beberapa tips mudik aman bagi ibu hamil, apa saja?
Konsultasi ke dokter kandungan
Yang terpenting adalah kita harus melakukan konsultasi kepada dokter kandungan sebelum melakukan mudik.
"Sebelum mudik, persiapkan kondisi ibu dan janin, apakah ada kelainan atau tidak. Sesuaikan waktu kontrol dengan waktu trimester kehamilannya, kita harus siapkan semua agar tahu apakah ada risiko misalnya apa janinnya kecil, ukurannya kurang, itu tidak boleh. Jadi harus benar-benar normal,” kata Dewita, dilansir dari Antara, Selasa (03/04).
Selain itu gunakan USG untuk memantau perkembangan janin.
Ibu hamil juga perlu meminta surat layak berpergian dari dokter kehamilan karena biasanya dibutuhkan saat naik pesawat atau kereta.
Baca Juga: Wenny Ariani Sentil Lagi Rezky Aditya Telantarkan Kekey di Tengah Kabar Citra Kirana Hamil Lagi
Pakaian yang nyaman
saat mudik sebisa mungkin ibu menggunakan baju yang nyaman, longgar, dan juga menyerap keringat.
Gunakan sandal yang nyaman atau sepatu yang nyaman dan empuk selama perjalanan mudik.
Hindari menggunakan pakaian ketat seperti jeans dan juga hindari menggunakan sepatu hak tinggi.
Wajib bawa obat dan vitamin
Pastikan untuk membawa obat obatan dan vitamin kehamilan yang telah diresepkan dokter.
Obat-obatan yang perlu dibawa misalnya, obat penguat dari dokter kandungan (jika ada atau diresepkan), paracetamol, dan obat sakit lambung.
Vitamin juga dibutuhkan untuk menjaga stamina ibu hamil saat mudik.
Perhatikan asupan
ibu hamil juga tidak boleh dehidrasi sehingga memerlukan cairan dua setengah liter per hari.
Cairan ini bisa diperoleh dengan minum air putih, susu kehamilan, makan buah-buahan, atau mengonsumsi makanan berkuah selama mudik.
Selain itu, ibu hamil juga perlu mengonsumsi protein karbohidrat dan omega 3 untuk perkembangan janin termasuk selama mudik.
Posisi nyaman
Agar ibu hamil terhadap terhindar dari masalah kaki bengkak dan pegal pegal maka sebaiknya ganti posisi duduk secara rutin misalnya 2 jam sekali.
Hindari menahan buang air kecil
Ibu hamil sebaiknya tidak menahan buang air kecil saat mudik karena berisiko memicu infeksi saluran kemih, keputihan yang membuat perut mulas hingga risiko ketuban pecah.
“Tetap harus buang air kecil ya ibu-ibu meski kamar mandi di jalan penuh, normalnya setiap empat sampai enam jam sekali harus pipis, karena kalau tidak buang air kecil selama itu, tandanya ibu dehidrasi,” kata dokter Dewita. (*)