Kompetisi L'Oréal BRANDSTORM Berangkatkan Tiga Talenta Muda Berlaga di Paris!

By nova.id, Kamis, 7 Mei 2015 | 08:10 WIB
Kompetisi L Oreal BRANDSTORM Berangkatkan Tiga Talenta Muda Berlaga di Paris (nova.id)

Tabloidnova.com - L'Oréal dikenal sebagai perusahaan kecantikan besar berskala global yang giat mencari bakat baru dengan potensi besar untuk berperan dalam industri kecantikan.

Beragam kompetisi dilakukan untuk membuka peluang para generasi muda bersaing di kancah global, salah satunya melalui Kompetisi L'Oréal  BRANDSTORM yang pertama kali dilaksanakan secara internasional 23 tahun lalu. Sementara di Indonesia, Kompetisi L'Oréal  BRANDSTORM tahun ini dilaksanakan untuk ketujuh kalinya.

Sama seperti tahun sebelumnya, peserta yang terdiri dari tiga orang mahasiswa tingkat akhir ini ditantang untuk membuat sebuah strategi di bidang marketing. Namun, ada tantangan yang berbeda di tahun ini. Bila pada tahun-tahun sebelumnya para peserta ditantang untuk menciptakan produk baru, lantas, apa yang dilakukan pada tahun ini?

"Dalam kompetisi kali ini, mereka diberi challenge sebagai International Marketing Director dan harus membuat new retail experience untuk travel retail. Travel retail mengacu pada bisnis yang menempatkan traveler sebagai konsumennya. Contohnya, toko di airport, duty free, kapal pesiar, dan lainnya. Bagaimana menarik konsumen tersebut? Tentu, dengan ambience Lancome," terang Restu Widiati, Direktur HRD, L'Oréal Indonesia.

Bisnis travel retail mengacu pada bisnis yang menempatkan pelaku perjalanan sebagai target konsumennya. Para pelaku perjalanan tersebut termasuk yang berada di bandara udara, toko duty free, di dalam pesawat sampai dengan yang berada di atas kapal laut.

Hadirkan Pengalaman Belanja di Atas Pesawat

Setelah melalui beberapa seleksi, tim DESCARTES dari Universitas Indonesia terpilih sebagai pemenang nasional dari kompetisi 'L'Oréal BRANDSTORM Indonesia 2015'. Melalui proses seleksi yang ketat, proposal berjudul "Absolue Jetset" berhasil memenangkan kompetisi tingkat nasional.

Tim Descrates beranggotakan Rangga Husnaprawira, Dhia Izza Nabila, dan Daviatri Apsariputri. Rangga, yang didaulat sebagai juru bicara, menceritakan karya yang ia buat bersama timnya.

"Dalam riset yang kami temukan, ada fakta bahwa orang yang traveling saat ini rata-rata mereka mencampurkan urusan business dan leisure purpose. Sebanyak 60 persen traveler itu melakukan perjalanan bisnis sekaligus berlibur. Mereka ini kami sebut bleisure traveler," papar Rangga.

Maka dalam proyek ini, Rangga bersama dua temannya membuat sebuah kemewahan baru berupa experience untuk para konsumen travel retail.

"Hasil riset pula, sebanyak 55 persen global luxury spending itu berdasarkan pengalaman akan kemewahan. Bahkan dari survei ditemukan, Flying first class adalah hal pertama yang paling diinginkan jetset traveler."

Untuk mengakomodasi kebutuhan para pejalan dengan segmentasi menengah ke atas (mengikuti bran Lancome yang menjadi perwakilan bran L'Oréal di kompetisi tahun ini), Tim Descartes membuat "Absolue Jetset" dengan servis berteknologi tinggi. Nama tersebut diambil dari Absolue, salah satu lini premium lansiran Lancome.