Tabloidnova.com - Agus Tay Hamba May (25) yang menjadi tersangka pembunuh Angeline minta didoakan pendeta. Menurut Kasat Reskrim Polresta, Kompol Nengah Sadiartha, Agus selama dipenjara mengaku ketakutan karena merasa bersalah.
"Dia (Agus) ingin didoakan oleh pendeta agar bisa tenang dan diberikan keselamatan. Dia minta seorang pendeta. Agus sendiri yang minta didoakan," kata Kasat Reskrim Polres Denpasar, Kompol Nengah Sadiartha di Denpasar, Bali, Selasa (16/6/2915).
Baca: Pembunuh Angeline Diancam Tiap Malam: "Itu Rahasia, Kamu Bisa Mati!"
Pemberitaan sebelumnya yang ditayangkan oleh media lain dikatakan bahwa Agus memiliki ilmu hitam kemudian langsung dibantah polisi. Faktanya, Sadiartha menyampaikan, pembunuh Angeline minta didoakan pendeta untuk ketenangan dirinya.
"Isu itu (miliki ilmu hitam) tidak benar, tidak punya ilmu-ilmu, dia hanya minta berdoa, semacam pengakuan dosa dan kejujuran," tegas Sadiartha.
Penyidik mengalihkan keinginan Agus dan menggelar doa-doa serta pengakuan dosa yang dilakukan di ruang Kasat Reskrim Polresta Denpasar pada Minggu siang (14/6/2015) di hadapan pendeta muda, Yonathan di Denpasar.
Baca:Agus Beri Dua Kesaksian yang Berbeda, Siapa Sebenarnya Pembunuh Angeline?
Saat itu, secara agama tidak boleh ada orang lain masuk karena sebuah pengakuan dosa dan doa. Agus saat ini dititipkan penahanannya di Polda Bali untuk kepentingan sebagai saksi untuk tersangka Margriet terkait penelantaran anak.
Sri Lestari/Kompas.com