TabloidNova.com - Pada zaman modern saat ini, banyak sekali radikal bebas mulai dari asap rokok, debu atau kotoran di udara. Belum lagi dari pola makan yang tidak benar, jam istirahat yang kurang, atau stres.
Hal-hal tersebut kemudian berperan menciptakan tubuh yang terlalu asam. Nah, air alkali dibutuhkan tubuh untuk menyeimbangkan pH di dalam tubuh dan menetralisir metabolismenya.
Pakai LobakBagaimana cara membuat air alkali? "Untuk memroses air pH normal menjadi alkali sebaiknya jangan memakai air keran karena masih banyak bakteri. Air mineral kemasan yang sudah siap bisa diolah lagi menjadi air alkali. Jadi, yang dimainkan pH airnya agar sesuai dengan kebutuhan tubuh," tutur dr. Revilda Natakusuma dari Bonvita Beauty Care, Jakarta.
Namun, jangan mengonsumsi air alkali dengan pH yang terlalu tinggi. Sebab pH yang tinggi biasanya justru digunakan untuk mencuci beras atau buah-buahan. Tujuannya membersihkan kuman-kuman yang hinggap di beras dan buah-buahan. Setelah dicuci, semua bakteri akan luruh sendiri.
Jika Anda ingin melakukan detoksifikasi tubuh, disarankan memakai air alkali. "Kalaupun tak ada air alkali bisa mencoba dengan lobak. Sebab pH lobak mencapai 10 sehingga bisa menetralisir racun-racun di dalam tubuh."
Cara membuat air alkali dari lobak sangat gampang. Lobak dicuci terlebih dahulu, dikupas, diparut, lalu diperas sampai keluar airnya. Air lobak itulah yang diminum setiap hari. Sangat baik untuk kolesterol, darah tinggi, stroke, dan pembuluh darah yang tersumbat bisa terurai.
Namun, dibanding air alkali yang tinggal dikonsumsi, lobak mentah rasanya tidak enak sehingga tidak semua orang suka. "Makanya diciptakan air alkali meski ada batasan pH-nya jangan terlalu tinggi. Dan dalam sehari cukup dikonsumsi berapa mililiter saja, jangan diminum seperti mengonsumsi air putih biasa."
Luruhkan LemakBagaimana dengan air beralkali yang marak beredar di pasaran? Air alkali tersebut diolah khusus dengan alat yang sayangnya terhitung sangat mahal. Namun jika ingin membuat air alkali sendiri, Revilda menyarankan untuk menggunakan apel yang dicelupkan ke dalam segelas air putih matang.
Kenapa bukan lemon atau stroberi, misalnya? "Apel meski dicampur air sarinya tetap ada di dalam. Beda dengan stroberi dan lemon yang terserap air, sehingga sarinya justru hilang," papar Revilda
Selain diminum, air alkali juga bisa dijadikan spray, strong acid, atau beauty water. "Strong acid khusus buat wajah untuk mengembalikan pH kulit. pH yang asam berguna untuk penyembuhan luka atau jerawat yang langsung kering. Bahkan bisa menetralisir racun. Namun, karena pH-nya tinggi, tidak boleh diminum."
Jadi, sambung Revilda, cukup disemprotkan ke wajah saja. "Atau tinggal dituang ke kapas lalu ditepuk-tepuk ke wajah, jerawat akan berkurang sendiri."
Selain untuk kecantikan kulit wajah, air alkali juga berguna untuk meluruhkan lemak tubuh. "Molekul air alkali yang kecil bisa langsung masuk ke sel-sel pencernaan. Jadi bagi yang ingin kurus bisa minum air alkali karena bisa meluruhkan lemak."
Namun tentu saja pemakaiannya harus rutin agar terasa khasiatnya. "Jangan semangat di awal saja, karena tidak bakal kelihatan hasilnya."
Noverita K. Waldan