Material bekas juga dimanfaatkan Paulus untuk menekan biaya. Pintu masuk yang terbuat dari kayu bekas steger untuk mengecor bangunan, misalnya. Begitu pintu dibuka, terlihat ruang tamu dengan atap joglo asli yang didatangkan langsung dari Kudus. Agar pas dengan joglo, di belakang kursi tamu dipasang gebyok.