TabloidNova.com - Bulan suci Ramadan adalah bulan bagi umat muslim sedunia berpuasa, melakukan pengorbanan diri, saling memberi, menambah tingkat religiusitas, dan melatih diri dengan harapan bahwa apa yang telah diperbuat selama Ramadan bisa terus memabwa manfaat selama setahun ke depan.
Tentu saja, esensi yang penting dari berpuasa adalah tentang beribadah. Namun demikian, disamping nilai spiritual yang bisa ditanamkan selama Ramadan, di bulan ini juga kita bisa mendapatkan manfaat lain yang juga luar biasa efeknya bagi tubuh dan pikiran kita.
Berdasarkan narasi Abu Nuaim, Nabi Muhammad SAW sempat berkata, "Berpuasalah, maka menjadi sehat." Bahkan ilmu pengetahuan secara umum pun membuktikan, Ramadan adalah bulan yang penuh dengan berkat.
Kongres Internasional tahun 1994 di Kasablanka yang membahas tema "Health and Ramadan", menungpulkan sebanyak 50-an penelitian mengenai etika medis seputar Ramadan, dan mencatat ada banyak manfaat yang berpengaruh kepada kesehatan dari berpuasa.
Sementara hal negatif yang mungkin dirasakan selama puasa, antara lain nafsu makan yang bertambah saat berbuka atau kualitas tidur malam yang terganggu.
Yang juga perlu diperhatikan saat berpuasa, Anda harus berhati-hati terhadap bahaya kesehatan yang bisa timbul bagi penderita diabetes tipe 1. Anda mungkin tidak direkomendasikan untuk berpuasa jika dapat membahayakan kesehatan tubuh.
Namun bagi kaum muslim yang sedang menjalankan puasa, ada baiknya mengetahui sejumlah manfaat luar biasa yang didapatkan dari berpuasa, terutama untuk kesehatan fisik, jiwa, dan pikiran. Berikut empat manfaat luar biasa puasa yang bisa Anda ketahui:
1. Membangkitkan ketenangan Hati dan Pikiran
Akan terasa intensitas yang tinggi bagi seseorang yang sedang menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan. Bagi umat muslim yang berpuasa, akan belajar berbagi, meningkatkan ikatan kekeluargaan saat berbuka bersama, menambah pahala dnegan beribadah, dan pengendalian diri untuk semakin berbuat baik. Semua hal baik tadi tentu akan meningkatkan perasaan tenang, damai, dan kepuasan terhadap diri sendiri.
2. Mengurangi Kadar Lemak dalam Darah
Sebuah penelitian yang dilakukan di tahun 1997 dan dipublikasikan dalam jurnal The Annals of Nutrition Metabolism menunjukkan, berpuasa mampu menurunkan kadar lemak buruk dalam tubuh (LDL).
Menurunkan 8 persen kolesterol, 30 persen trigliserida, dan meningkatkan lemak baik (HDL) hingga ke level 14,3 persen, di mana lemak baik ini berfungsi untuk melindungi jantung dari gangguan kardiovaskular.
Semua hal baik tadi dapat terjadi bila Anda juga menjaga pola makan dan tetap berolah raga selama berpuasa. Dan pada umumnya, selama Ramadan, orang-orang yang menjalankan puasa akan hidup lebih sehat dengan memilih makanan berbuka yang sehat, seperti kurma, kacang-kacangan, sup, dan makanan yang dimasak sendiri di rumah.
Penelitian juga membuktikan, selama puasa orang yang menjalankannya akan mengurangi asupan lemak dari mentega, lemak daging, minyak, dan aneka makanan cepat saji. Dan ibadah di malam hari seperti salat tarawih, selain menambah pahala dan tingkat spiritualitas seseorang, juga merupakan olah raga ringan yang dapat membuat orang yang menjalankannya tetap aktif bergerak.
3. Membantu Mengendalikan Diri
Ramadan merupakan momen yang sangat istimewa bagi yang menjalankan puasa untuk mampu menahan diri dari banyak godaan atau kebiasaan buruk yang mungkin kerap dilakukan di luar bulan suci Ramadan.
Sebab selama menjalankan puasa, Anda dituntut untuk bisa mengendalikan diri sepanjang hari, sehingga apa yang biasanya Anda lakukan dengan senang hati di bulan lainnya akan terlupakan selama bulan puasa. Seperti merokok, makan banyak cokelat atau makanan manis, bergosip, atau menyakiti hati orang lain.
4. Mengurangi Berat Badan Berlebihan
Konsumi kalori akan terkurangi selama Ramadan. Tentu saja, karena Anda tidak akan mungkin bisa makan seenaknya di siang hari, kendati bukan berarti Anda harus jadi seenaknya makan di malam hari. Maka, jika Adan mampu mengelola pola makan tetap sehat selama Ramadan, tubuh akan lebih ramping seusai Ramadan.
Ramadan juga bisa dijadikan kesempatan emas bagi mereka yang ingin memulai memiliki pola makan sehat, terutama di bulan-bulan seusai Ramadan. Ketika berpuasa, Anda sudah belajar cara menahan diri dari rasa lapar.
Seusai Ramadan, Anda pun tetap bisa mempertahankan pola ini untuk tidak mudah tergoda melahap segala jenis makanan. Yang pasti, Anda tetap harus memperhatikan nutrisi yang dikandung dalam makanan dan mengusahakannya untuk menyantap menu seimbang, tidak berlebihan.
Intan Y. Septiani/Sumber: AL ARABIYA