T: Bagaimana cara menyimpan ASI yang benar?
J: ASI dapat ditampung dengan jangka waktu tertentu sesuai cara penyimpanannya. Jika disimpan di dalam freezer kulkas 2 pintu, ASI bisa bertahan 2 bulanan. Jika disimpan dalam freezer kulkas 1 pintu (yang sering turun suhu saat pintu terbuka, red.), ASI dapat bertahan sekitar 2 minggu. Sedangkan jika disimpan di chiller (rak yang tepat terdapat dibawah freezer, red.), ASI dapat bertahan hingga sekitar 2 hari. Jika disimpan dalam rak kulkas biasa, ASI bisa bertahan hingga 6 jam. Dan bila disimpan dalam cooler box, ASI dapar bertahan sekitar 9 hingga 24 jam.
T: Benarkah menyusui bisa menyebabkan payudara turun?
J: Saat menyusui, payudara tetap harus disangga dengan BH yg baik. Olahraga terutama yang mengontraksi otot dada juga bisa dilakukan. Namun pada intinya, semua payudara yang tidak dirawat juga bisa turun, bukan lantas karena menyusui.
T: Apa itu kolostrum?
J: Kolostrum adalah ASI yang keluar di awal setelah melahirkan. Biasanya berwarna bening kekuningan dan perlahan berubah menjadi putih.
Kolostrum diproduksi sejak saat sebelum lahir dan tetap dihasilkan hingga 7-10 hari. Kolostrum memiliki banyak manfaat, diantaranya mengandung banyak antibodi, dan menjadi living factor yang memproteksi usus bayi. Di dalam kolostrum juga memiliki kandungan laksan (atau pencahar) menyebabkan peristaltik bayi meningkat sehingga mencegah kuning.
T: Bisakah ASI menyuplai kebutuhan zat besi buah hati secara keseluruhan?
J: Bisa. ASI dapat memenuhi kebutuhan zat besi buah hati sampai usia sekitar 6 bulan. Selanjutnya, mesti ditambah dengan mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi seperti daging-dagingan dan sayuran berwarna hijau.
Bila buah hati kekurangan zat besi, ia akan nampak lebih pucat, lemah dan malas juga mudah sakit. Selain itu, kekurangan zat besi (faktor pembentuk sel darah merah) juga dapat mempengaruhi perkembangan otak anak.
T: Apa itu triptofan (tryptophan)?
J: Triptofan adalah kandungan asam amino esensial alami dalam ASI yang berguna untuk mengoptimalkan perkembangan organ-organ tubuh. Kandungan triptofan dalam ASI adalah yang terbaik karena lebih mudah dicerna.