Tampaknya mudah ya, mendekorasi apartemen model studio yang luasnya tak lebih dari 30 m2. Pada praktiknya, justru butuh strategi apik agar ruangan kecil bisa nyaman, sekaligus memiliki gaya khas si penghuninya.
Dengan menerapkan prinsip "kecil itu indah", apartemen mungil bisa semenarik apartemen yang lebih besar. Caranya, menurut Meta Cecilia Barus, ST, Planning & Design Architect dari PT. Copylas Indonesia, dengan mengutamakan fungsi ruang sesuai kebutuhan penghuninya.
Antara lain dengan mengetahui aktivitas yang dilakukan si penghuni setelah pulang bekerja atau pada waktu luang.
Utamakan MultifungsiApartemen tipe studio biasanya menyatukan ruang tidur, ruang tamu, dan dapur dalam satu ruang tanpa sekat. Penghuninya tak bisa sembarang memasukkan semua furnitur yang ia suka, untuk menghindari apartemen jadi sempit dan tak nyaman.
Kuncinya, semua furnitur yang dipilih harus multifungsi. "Misalnya, pilih sofa three-seater, lemari dengan banyak laci, atau tempat tidur yang bagian ujungnya punya laci," ucap alumni Universitas Parahyangan ini.
Meta menambahkan, bila penghuninya sudah bekerja, sofa jenis 3 seater bisa menjadikan ruang tamu sekaligus ruang kerja dan ruang keluarga.