Sembilan Tahun Menunggu Ketukan Palu (1)

By nova.id, Selasa, 21 April 2009 | 07:29 WIB
Sembilan Tahun Menunggu Ketukan Palu 1 (nova.id)

Sembilan Tahun Menunggu Ketukan Palu 1 (nova.id)
Sembilan Tahun Menunggu Ketukan Palu 1 (nova.id)

"Beginilah kondisi perut Sisi setelah bolak-balik dioperasi. "

Bolak-Balik Operasi Tiga hari setelah operasi, Winoto menyarankan aku diberi makan bubur cair. Entah kenapa, suster memebriku bubur saring. Sehabis makan bubur itu, aku mengalami gejala yang sama seperti paskaoperasi pertama. Kali ini ditambah panas tinggi. Lagi-lagi dokter berujar, perutku kepenuhan gas.

Ujung-ujungnya, mereka minta kesediaanku dioperasi lagi. Entah apa fungsi operasi kali ini. Apakah untuk mengeluarkan gas yang katanya ada dalam perutku atau untuk tujuan lain. Yang jelas, rasa sakit dan nyeri tidak hanya menguasai bagian perutku, tapi juga seluruh tubuh. Saking tidak kuatnya, aku sempat minta dr Iam untuk menyuntik mati aku saja. "Sabar, ya. Enggak apa-apa. Kamu kuat," ujar dr Iam menguatkanku.