Duh, Gadis Cilik Ini Tewas Terjerat Tali Gaunnya Sendiri!

By nova.id, Rabu, 4 Februari 2015 | 08:50 WIB
Duh Gadis Cilik Ini Tewas Terjerat Tali Gaunnya Sendiri (nova.id)

Tabloidnova.com - Ellen Taylor mengaku kaget bukan kepalang ketika menemukan saudara kembarnya, Grace Taylor (13) ditemukan tergeletak tak sadarkan diri di dalam lemari pakaian, saat ia akan merapikan kamar tidur di malam hari.

Panik, Ellen pun berlari menuruni tangga dan memanggil kedua orangtuanya, Christine (44) dan Mike. Mendengar jeritan di rumah mereka, para tetangga pun ikut berdatanagn ke rumah mereka untuk melihat apa yang terjadi,

Setelah tim medis datang, Garce langsung di bawa ke rumah sakit khusus anak Great North, Newcastle, untuk diberi perawatan. Grace tak sadarkan diri lantaran saat sedang mencoba gaun tanpa sengaja tercekik tali gaun yang menjerat lehernya.

Di rumah sakit, dokter berusaha menolong gadis cantik ini. Namun sayang, setelah dua hari dirawat intensif, Grace pun mengembuskan napas terakhirnya.

Kematian Grace sempat menyebabkan polisi melakukan penyelidikan lebih dalam, lantaran ada rumor Grace telah menjadi korban bullying dan intimidasi dari teman-teman sekolahnya hingga akhirnya gadis cilik itu memutuskan untuk bunuh diri, seperti dilaporkan Newcastle Chronicle.

Namun setelah dilakukan penyelidikan lebih lanjut, dari pihak Kepolisian Newcastle, Karen Dilks mengatakan, keputusan kematian Garce murni akibat kecelakaan berdasarkan bukti-bukti yang dikumpulkan dan bukan karena alasan menyakiti diri sendiri.

Sang bunda, Christine, mengatakan, "Rumor itu sama sekali tak membuat masalah kami menjadi lebih mudah dilalui. Melainkan justru semakin mengaburkan apa yang telah kami ketahui. Apalagi anak kami tak mungkin tega menghabisi nyawanya sendiri."

Ketika peristiwa itu terjadi, Christine melanjutkan, Grace, Ellen, dan kakak lelaki mereka, Alex (18) sedang berkumpul di ruang tamu bersama dirinya dan suaminya. Mereka sedang berbincang-bincang  merencanakan tujuan akhir pekan keluarga esok harinya.

"Setelah itu, saya minta Ellen dan Grace berkemas sebelum tidur agar besok berangkat tak perlu repot lagi," kata Christine. Setelah merapikan kamarnya selama 10 menit sambil mendengarkan musik, Ellen mampir ke kamar Grace dan menemukan saudara kembarnya itu menghadap ke dalam lemari sambil tersungkur.

Ellen pikir, Grace sedang melucu dengan pose seperti itu. Namun Ellen langsung merasa ada yang tak beres dengan Grace yang diam saja. Sambil berteriak Ellen turun dan menghambur ke ruang tamu sambil berkata, "Bu, ayo ke atas! Grace ada di dalam lemari, aneh sekali!"

Saat Christine sampai ke kamar Grace, "Dia tidak dalam posisi tergantung. Tapi tampak seolah-olah seperti terpeleset dan bersandar pada tali gaun yang tergantung di rel pakaian."

Duh Gadis Cilik Ini Tewas Terjerat Tali Gaunnya Sendiri (nova.id)
Duh Gadis Cilik Ini Tewas Terjerat Tali Gaunnya Sendiri (nova.id)

"Ellen (kiri) yang pertama kali menemukan saudara kembarnya Garce (kanan) tak sadarkan diri di dalam lemari dalam kamarnya. (FOTO: MIRROR.CO.UK) "

Christine kemudian memapah putrinya dan membaringkannya di tempat tidur, sebelum Mike menempatkan Grace di atas lantai untuk diberi napas buatan atau CPR yang dilakukan tetangganya yang berprofesi sebagai apoteker. Ambulans kemudian datang pukul 19.00.

Sampai di rumah sakit, paramedik Paul Houlis mengatakan, kondisi Grace sudah tak bernapas dan tak ada denyut nadi. Setelah dibantu alat defibrilator, masker oksigen dan adrenalin, Garce dirujuk ke RS Queen Elizabeth Gateshead, sebelum akhirnya dipindahkan ke RS khusus anak Great North, di mana dokter mencoba menstabilkan tubuhnya sehingga fungsi otaknya bisa pulih.

Dr Grace Williamson, konsultan dari bagian Pediatri Intensive Care Unit mengatakan, "Saya jelaskan ke pihak keluarga, itu cedera serius dan Grace tak mungkin bertahan. Sudah dipastikan secara signifikan Grace mengalami serangan jantung akibat kekurangan oksigen selama lebih dari 20 menit. Dampaknya, otaknya jadi bengkak."

Kendati sehari setelah dibawa ke rumah sakit Grace sempat menunjukkan tanda-tanda akan pulih, namun cedera otak hipoksia berat dan serangan jantung sekunder karena asfiksia lah yang telah menyebabkan Grace meninggal dunia.

Setelah tragedi itu, ponsel, laptop, dan iPad milik Grace diperiksa polisi untuk melihat apakah ada kecenderungan korban perundungan sebelum kejadian. Namun detektif polisi Sersan Tanya Robinson mengatakan, hasil penyelidikan tak menemukan bukti adanya masalah kesehatan mental, intimidasi atau perencanaan bunuh diri.

Intan Y. Septiani/Tabloidnova.com

SUMBER: MIRROR