Dua antioksidan, yaitu lutein dan zeaxanthin, yang banyak terdapat di bayam mampu melindungi mata dari katarak dan usia degenerasi makula terkait.
Kekebalan
Satu cangkir bayam mengandung lebih dari 337 persen dari AKG vitamin A, yang tidak hanya melindungi dan memperkuat "entry point" ke dalam tubuh manusia, seperti membran mukosa, saluran pernapasan, saluran kemih dan usus, tetapi juga merupakan komponen kunci dari limfosit atau sel darah putih yang memerangi infeksi.
Kulit
Jumlah vitamin A yang tinggi pada bayam juga menjadikan kulit sehat dan memungkinkan retensi kelembaban yang tepat di epidermis, sehingga memerangi psoriasis, keratinisasi, jerawat, dan bahkan keriput.
Tulang
Satu cangkir bayam rebus mengandung lebih dari 1000 persen AKG vitamin K yang dapat mencegah aktivasi kelebihan osteoklas (sel-sel yang memecah tulang). Serta membentuk sintesis osteocalcin, yakni protein yang sangat penting untuk menjaga kekuatan dan kepadatan tulang kita.
Pengapuran
Vitamin K adalah komponen penting dari proses yang disebut karboksilasi yang menghasilkan protein matriks GLA yang secara langsung mencegah kalsium dari pembentukan kapur dalam jaringan. Mengonsumsi satu cangkir bayam berkontribusi terhadap proses ini yang melawan aterosklerosis, penyakit jantung, dan stroke.
Otak
Banyak mengkonsumsi vitamin K dalam bayam, memberikan kontribusi besar terhadap sistem saraf yang sehat dan fungsi otak untuk sintesis sphingolipids (lemak penting yang membentuk selubung myelin di sekitar saraf ).
Pertumbuhan
Zat besi mineral yang terdapat pada bayam sangat baik untuk wanita menstruasi dan pertumbuhan anak-anak dan remaja. Dibandingkan dengan daging merah, bayam lebih banyak mengandung kalori seperti rendah lemak dan bebas kolesterol.
Usus
Kesehatan pencernaan dapat dijaga dengan makan lebih bayam. Beta-karoten dan vitamin C pada bayam berfungsi melindungi sel-sel usus dari efek berbahaya radikal bebas. Juga, kerusakan DNA dan mutasi pada sel-sel usus dapat dicegah dengan folat yang terdapat pada sayuran hijau ini. Ester Sondang