Mengajak Si Kecil ke Kantor

By nova.id, Senin, 5 September 2011 | 01:09 WIB
Mengajak Si Kecil ke Kantor (nova.id)

Dari Sisi Orangtua

Mengajak anak ikut ke kantor bukanlah pekerjaan yang mudah bagi orangtua. Hal ini dikarenakan ada dua kebutuhan (pekerjaan dan anak) yang sama pentingnya harus dilakukan di saat yang bersamaan. Perhatian dan konsentrasi terpaksa terbagi untuk bekerja dan mengawasi anak sekaligus. Di satu sisi, orangtua merasa lega karena tidak berjauhan dengan anak dan tidak perlu merasa khawatir mengenai anak. Namun, di sisi lain, orangtua tidak dapat sepenuhnya berkonsentrasi pada pekerjaan. Ini juga dapat menimbulkan konflik prioritas pada orangtua.

Orangtua dengan kemampuan multitasking dan jenis pekerjaan yang memadahi mungkin masih dapat mengatasi pekerjaan dan anak sekaligus dengan baik. Namun, orangtua yang memiliki kesulitan multitasking dan jenis pekerjaan yang rumit akan mengalami kesulitan menyeimbangkan kebutuhan pekerjaan dan anak. Akibatnya, orangtua bisa stres dan mengalami kesulitan untuk menyelesaikan kedua pekerjaan tersebut dengan benar (terbengkalai).

Misalnya, deadline yang harus dikejar, namun di saat bersamaan anak membutuhkan perhatian ekstra. Evaluasi kemampuan diri dalam hal ini menjadi sangat penting agar orangtua dapat menyelesaikan keduanya dengan baik. Memaksakan melakukan kedua hal tersebut justru bisa berdampak kelelahan fisik dan psikologis yang mendalam.

Dari Sisi Rekan Kerja

Tidak semua orang mampu bekerja dengan anak kecil di sekitarnya. Beberapa orang mungkin merasa senang dengan kehadiran anak kecil sebagai hiburan di sekitarnya, namun beberapa orang lainnya bisa saja merasa terganggu dan sulit berkonsentrasi dengan pekerjaannya bila terdapat anak kecil di sekitarnya. Bahkan, tak jarang orangtua juga menitipkan anaknya pada rekan kerja bila ia harus meeting atau melakukan pekerjaan penting.

Orangtua yang ingin mengajak anak ke kantor harus juga mempertimbangkan lingkungan/rekan kerja di sekitarnya, karena ketidaknyamanan di kantor dapat berakibat pada performa kerja yang tidak maksimal. Bertanya dan menjelaskan pada rekan kerja mengenai situasi yang harus dijalankan (membawa anak ke kantor) merupakan langkah yang terbaik agar tidak merugikan pihak siapapun.

Sebelum ke Kantor

Menurut Tara, ada 4 hal yang harus diperhatikan orangtua bila berniat mengajak anak ke kantor:

1 Harus Kondusif

Sebelum mengajak anak ke kantor, pastikan suasana dan lingkungan kerja Anda kondusif untuk membawa anak-anak. Contohnya, suasana kantor yang tidak hiruk pikuk, berisik, dan sebagainya. Ini sangat penting untuk kenyamanan orangtua dan anak itu sendiri. Suasana yang kondusif memungkinkan orangtua bekerja maksimal, sekaligus tidak menghambat tumbuh kembang anak. Pastikan ada tempat untuk anak beristirahat dan melakukan kegiatan.

2 Siapkan Aktivitas