Bekal Pertanyaan Saat Kontrol Kehamilan

By nova.id, Minggu, 21 Agustus 2011 | 23:54 WIB
Jaga Kesehatan Gigi dan Mulut Sejak Merencanakan Kehamilan (nova.id)

Bila ada kelainan atau ketidaknormalan, pada saat pemerik-saan harus dipastikan apakah sifat ketidaknormalan/kelainan tersebut mayor ataupun minor. Jika diprediksikan kondisi bakal memburuk (misalnya kelainan dapat menyebabkan kematian atau kelainan berat) akan dipikirkan tindakan terminasi atau pengakhiran kehamilan.

Baca: 9 Bulan Penuh Kejutan

4. Suplemen apakah yang harus dikonsumsi?

Berkal pertanyaan saat kontrol kehamilan selanjutnya adalah tentang suplemen. Dokter akan menganjurkan ibu untuk mengonsumsi asam folat di usia 3 bulan pertama sebelum kehamilan atau paling tidak selama trimester awal. Tujuannya untuk mencegah terjadinya cacat bawaan pada janin (Neural Tube Defect).

5. Bolehkah berhubungan intim?

Dokter umumnya membolehkan sepanjang kehamilan tak memiliki keluhan.

Bekal pertanyaan Saat Kontrol Kehamilan di Trimester Kedua

1. Berapa berat janin saya dan apakah perkembangannya normal?

Berat badan janin bisa diketahui dari pemeriksaan tiga parameter yaitu lingkar kepala, lingkar perut dan panjang tulang paha. Dari parameter-parameter yang didapat lewat pemeriksaan USG rutin ini bisa ditentukan usia kehamilan ibu dan ada tidaknya perkembangan yang tak sesuai atau pertumbuhan janin terhambat (intra-uterine growth restriction).

Jika ada ketidaksesuaian dan ketidaknormalan pada perkem-bangan janin harus dicari dan dilihat penyebabnya. Bila penye-babnya bukan cacat bawaan dan tidak bersifat mayor, ada kemungkinan kehamilan dapat dilanjutkan dengan memperbaiki kondisi janin (entah dengan asupan yang lebih bergizi dan lainnya) agar perkembangannya sesuai dengan usia kehamilan.

2. Apakah gerak janin saya normal?

Ibu yang baru pertama kali hamil umumnya baru bisa merasakan gerakan janin di sekitar usia kehamilan 18 minggu. Bagi yang sudah pernah hamil akan terasa lebih awal (misal di usia 16 minggu). Gerakan janin pada awalnya hanya berupa getaran kecil. Semakin bertambah usia kehamilan, gerakannya akan bervariasi dengan frekuensi semakin se-ring. Jumlah gerakan janin normal adalah sebanyak 10 kali gerakan dalam 12 jam. Apabila jumlah gerakan kurang dari itu maka harus segera dilakukan pemeriksaan tambahan seperti USG dan CTG untuk merekam jantung janin. Jangan menunggu lebih lama hingga ibu tidak dapat merasakan janinnya bergerak sama sekali.