Pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengetahui apakah Anda adalah tukang makan emosional. Dan, berikut ada 12 jenis kelaparan emosional yang dirangkum oleh Dr. Roger Gould, seorang ahli gangguan makan emosional dari Amerika. Coba cermati 12 daftar berikut dan tanyakan berapa sering Anda menggunakan makanan untuk beberapa tujuan berikut.
Tipe 1. Makanan adalah Hiburan
Anda merasa benar-benar lapar tiap kali marah, depresi, cemas, bosan ataupun kesepian. Atau Anda ingin menggunakan makanan untuk mengobati rasa sakit hati.
Tipe 2. Meningkatkan ketenangan diri dengan makan
Jika Anda bereaksi merasa lapar ketika orang meremehkan, mengambil keuntungan, mengolok-olok ataupun menyia-nyiakan Anda. Kemudian Andapun makan untuk menghindari konfrontasi.
Tipe 3. Makanan adalah teman setia
Jika Anda mendamba makanan ketika sedang menghadapi ketegangan dalam hubungan, atau makan untuk menghindari perih akibat penolakan atau marah.
Tipe 4. Ketika mengunyah membuat Anda tak mendengar kritik dari dalam diri
Jika Anda cenderung menjadi hiperkritis pada diri sendiri, melabeli diri sendiri bodoh/malas/pecundang, lalu Anda makan untuk mengurangi rasa buruk dalam diri.
Tipe 5. Aku tak butuh cinta tapi makanan
Jika kelaparan Anda terpacu akibat kurangnya kepuasan mendasar dalam hubungan intim, seperti kurang rasa nyaman pada diri sendiri (karena pasangan) ataupun kurang percaya pada pasangan, lalu Anda melarikan diri pada makanan untuk menghilangkan kekosongan tersebut.