Ada yang unik dari usaha kecil menengah (UKM) yang dilakoni Lie Lie di Medan. Selain membuat jus kemasan dari buah-buahan yang banyak ditemui sehari-hari, Lie Lie tak sungkan mengolah buah langka seperti pala dan jeruk kesturi menjadi minuman nikmat. "Awalnya saya bikin jus kedondong," kata Lie Lie saat ditemui di Jl. S Parman, Gang Pasir, Medan.
Saat ini sudah ada 8 jenis jus yang dipasarkan Lie Lie, diantaranya adalah jus jeruk kesturi, kedondong, nenas, mangga, belimbing madu, rosella, pala dan teh mahkota. "Kalau mahkota dewa, karena diminum untuk tujuan kesehatan, maka saya olah menjadi teh," ujarnya.
Tak sulit mengolah semua bahan menjadi minuman lezat. Untuk membuat jus buah pala, misalnya, "Buah pala diambil sarinya dan dimasak dengan gula. Waktu pembuatannya cukup lama dan butuh teknik tersendiri. Khasiatnya bisa menghangatkan tubuh dan mengurangi susah tidur." Sementara itu, pembuatan jus jeruk kesturi bisa lebih repot lagi. "Kulit buahnya harus digiling halus. Bisa makan waktu seminggu mengerjakannya," ujar Lie Lie yang membuat mesin penggiling sendiri. "Soalnya tidak ada yang jual di pasaran."
Namun kerja keras Lie Lie terbalas. Dalam sebulan, ia bisa menjual ratusan botol jus pala dan jeruk kesturi. "Banyak juga yang beli buat oleh-oleh. Jus saya ini tahan hingga dua bulan," kata perempuan yang pernah mendapat penghargaan UKM Pangan Award 2011 di Bali untuk Kategori Produk Minuman Kemasan Kelompok Usaha Mikro oleh Menteri Perdagangan Dalam Negeri ini.
Tak perlu merogoh kocek terlalud alam untuk menikmati jus buatan Lie Lie. Jus jeruk kesturi, pala dan mahkota dewa masing-masing dihargai Rp 20 ribu hingga Rp 25 ribu saja.