Rupanya, masakan sederhana, murah, meriah namun lezat itu diminati banyak orang. Dari mulut ke mulut kemudian informasi itu meluas hingga ke luar kampung bahkan sekarang sampai ke luar daerah. Bersamaan dengan bertambahnya jumlah pembeli, Mak Ti pun memperluas warung makannya. Bahkan bagian depan warungnya juga disediakan lahan parkir yang cukup luas. Karena yang datang ke warungnya tak hanya mobil kecil saja, tapi terkadang rombongan dengan minibus.
Saking sudah terkenalnya, yang makan di warung Mak Ti tak hanya masyarakat umum. Wapres Budiono, dan sejumlah artis, termasuk Farah Quin, selebrity chef yang pernah syuting di warungnya yang sederhana namun bersih. "Saya juga heran, warung saya yang cuma begini dengan masakan seadanya, kok, ya didatangi artis sampai pejabat penting," imbuh ibu berkulit putih ini sambil tersenyum.
Padahal, menurut Mak Ti, ia tidak memiliki resep khusus dalam measak, hanya menggunakan bahan dasar pilihan, dari beras, bumbu, dan ikan air tawar pasokan dari pencari ikan di Bendungan Selorejo, Malang yang menjadi menu utamanya. Dalam sehari, ia mendapat pasokan 5 kuintal ikan segar, dari nila, mujair, bader, jendil, juga bandeng. "Kalau disuruh menjelaskan resepnya, saya pikir tidak ada bedanya dengan orang lain, cuma soal rasa, kan, memang sudah bawaan tangan, ya," katanya sambil tertawa.