Gadis Belia Itu Akhirnya Tinggalkan ICU

By nova.id, Rabu, 28 September 2011 | 06:40 WIB
Gadis Belia Itu Akhirnya Tinggalkan ICU (nova.id)

Gadis Belia Itu Akhirnya Tinggalkan ICU (nova.id)

"Defiana dikunjungi Menkes (Dok Puskompublik Kemkes RI/R) "

Setelah melewati masa kritis, gadis belia Defiana (18) yang menjadi korban bom bunuh diri GBIS Kepunton, Solo, Selasa (27/9) sore akhirnya dipindahkan dari ruang ICU RS.Dr.Oen ke ruang perawatan Seruni atau kelas dua rumah sakit tersebut. Defiana mengalami luka parah, akibat kena mjuncratan benda asing dari besi yang menusuk hingga ke kandung kemihnya.

Usai dioperasi, Senin (26/9) Defiana sempat merasa lebih baik kondisinya dan minta berdiri. Tetapi belum diperbolehkan. Direktur RS.Dr.Oen, dr Willy Handoko pada NOVA mengabarkan kabar gembira tentang Defiana itu. "Kondisinya sudah relatif lebih baik pasca operasi. Tetapi ia perlu perawatan dulu hingga sembuh benar," ucapnya.

Selama di ruang ICU, Defiana dirawat bersama Ny.Febriana Puspadewi (44) yang juga terluka parah. Benda asing yang muncrat dari bom bunuh diri itu nyelonong hingga ke otaknya. Bagaimana kini kondisinya?

 "Beliau masih harus dirawat di ruang ICU," terang dr.Willy. Selama keduanya dirawat di ruang ICU, Defiana dan Ny.Febriana sudah dikunjungi oleh Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih, Ketua PB NU Said Agil Siraj, pengurus gereja GBIS dan Walikota Solo, Joko Widodo.

Selain mendapat pelayanan pengobatan dan perawatan gratis dari pemerintah, Walikota Solo berjanji akan memberikan bantuan untuk meringankan beban para korban. Sayangnya Joko Widodo yang rajin membesuk para korban, tidak bersedia merinci bantuan Pemkot Solo yang akan diberikan.

Rini