Laris-Manis Bisnis Mobil Mudik (2)

By nova.id, Kamis, 18 Agustus 2011 | 02:05 WIB
Laris Manis Bisnis Mobil Mudik 2 (nova.id)

Laris Manis Bisnis Mobil Mudik 2 (nova.id)
Laris Manis Bisnis Mobil Mudik 2 (nova.id)

"Sudah 6 tahun ini. Ade selalu menyewa mobil untuk mudik ke Tegal (Foto: Eng Naftali) "

Nyaman & Tak Repot

Sudah 6 tahun belakangan ini, Ade Sukardi tiap mudik ke kampung halamanannya di Kudus, Jawa Tengah, selalu menyewa mobil. "Kalau pakai angkutan umum, kan, selalu berdesak-desakkan dan tak nyaman. Apalagi kami mudik bersama anak-anak," kata ayah dari empat anak ini. "Jadi sekali mudik, selalu berenam," tambah warga Kebon Jeruk ini.

Tak sekadar nyaman, dengan menyewa mobil biaya transpor juga lebih murah. "Lha, sekarang ini, tiket bus ke Kudus saja sudah Rp 225 ribu. Bisa dihitung, kan, jika kami mudik berenam." Belum lagi kerepotan selama di Kudus bila ia pulang tak membawa mobil. Padahal, selama di kampung Ade dan keluarga juga harus bersilaturahmi ke kerabat. "Bahkan kami kadang harus ke Malang. Nah, jika tak bawa mobil sendiri, bisa dibayangkan bagaimana repotnya."

Untuk mudik kali ini, Ade menyewa mobil selama 10 hari. "Seharusnya, sih, sewanya Rp 6 juta tapi berhubung kami sudah langganan tiap tahun, dapat diskon Rp 500 ribu. Lumayan, bisa untuk tambahan beli bensin," jelas Ade yang terpaksa menyewa karena mengaku belum mampu beli mobil.

Selama enam kali mudik dengan mobil sewaaan, Ade mengaku tak mengalami kendala berarti. "Selama ini, sih, mobilnya oke-oke saja. Ya, maklumlah, mobil masih baru. Tak pernah sekali pun sampai mogok," jelas Ade yang juga menjaga mobil sewaan itu. "Ya, pemilik mobil, kan, sudah percaya mobilnya kami pakai, makanya kami juga harus menjaga kepercayaan itu."

 Krisna, Swita