Batik Kontemporer, Konsep Tradisional Dengan Kemasan Modern

By nova.id, Sabtu, 27 Februari 2010 | 17:09 WIB
Batik Kontemporer Konsep Tradisional Dengan Kemasan Modern (nova.id)

Batik Kontemporer Konsep Tradisional Dengan Kemasan Modern (nova.id)
Batik Kontemporer Konsep Tradisional Dengan Kemasan Modern (nova.id)
Batik Kontemporer Konsep Tradisional Dengan Kemasan Modern (nova.id)

"Dua Pekerja ini tengah membatik kain untuk dijadikan mukena (Foto: Hasuna Daylailatu) "

Nuansa Ceria

Lain Nita, lain pula Vera Ghozali (42). Perempuan bertutur kata lembut ini mulanya merasa tidak bisa menemukan motif batik yang sesuai dengan keinginannya. "Batik, waktu itu, motif dan warnanya hanya itu-itu saja," tutur Vera saat ditemui di workshop batik Tawon Gung (TG) miliknya, di Yogya. Ia menginginkan batik dengan motif yang tidak tradisional, baik dari sisi motif maupun warna. Oleh karena itulah, Vera yang tahun 2000 itu masih menjadi dosen Arsitektur di YKPN Yogya, mulai membuat desain sendiri.