Sammy mendapat kunjungan dari teman sesama personel Kerispatih. Badai, Arif, dan Anton bertandang ke Polres Jakarta Pusat, Jumat (5/2) sekitar pukul 10.30 siang. Badai cs langsung menuju lantai tiga dimana selama tiga hari ini Sammy ditahan. Tak ada ruangan khusus yang dapat digunakan untuk menjamu para penjenguk. Sammy yang tampak santai dengan kaus oblong dan celana pendek cokelat, terlihat santai saat mendapatkan dukungan dari sahabatnya. Sepanjang pembicaraan mereka, Sammy terlihat tak setegang saat menggelar jumpa pers bersama Kapolres Kombes Pol Hamidin kemarin. "Saya menyesal sudah mengecewakan anak-anak. Ini jadi pelajaran berharga," kata Sammy yang ditemui di ruang pengunjung Polres Jakarta Pusat, Jumat (5/2) siang. Sejumput harap pun meluncur dari mulut Sammy didepan awak Kerispatih yang lain. "Saya hanya bisa berdoa mudah-mudahan Kerispatih bisa selalu sukses," ungkap pria bernama lengkap Hendra Samuel Simorangkir ini lirih. Saat berbicara soal rencana kedepan, Sammy tiba-tiba menunduk. "Lihat saja nanti ya," katanya singkat. Meski sudah dipastikan akan menjalani serangkaian panjang pemeriksaan dan sidang, Sammy tetap berharap dirinya bisa tetap berkarya dijalur musik seperti sediakala. "Kalau memang saya masih bisa berkarya di jalur musik, ya mungkin lanjut. Tapi lihat saja nanti," ujar Sammy. Saat penggerebekan berlangsung, Sammy sudah menjadi target operasi pihak kepolisian. Hal ini mengindikasikan, bahwa Sammy sudah lama menggunakan narkoba. Ketika dikonfirmasi, Sammy membantahnya. "Pakainya baru kok, jadi kalau sekarang enggak makai, ya enggak apa-apa, enggak ketergantungan," ujar Sammy yang belum punya rencana melakukan rehabilitasi. "Lihat nanti," ujar Sammy yang langsung disuruh kembali ke dalam sel. Okki