Memasak Bersama Anak, Pertebal Bonding Hingga Menjauhkan Narkoba!

By , Selasa, 15 September 2015 | 09:07 WIB
Ratih Ibrahim Memasak Bersama Keluarga Adalah Terapi (Nova)

Suasana di mana ibu, ayah, anak, bahkan kakek atau nenek memasak di dapur bersama, kini sudah jadi hal langka. Sama halnya dengan aktivitas berbagi resep andalan dari satu generasi ke generasi sebelumnya.

Pasalnya, rutinitas memasak di rumah memang tak bisa dipungkiri sudah mulai banyak ditinggalkan. Sehingga, seni menurunkan resep andalan pun perlahan pupus.

Memang, mengajarkan anak partisipasi dalam kegiatan memasak akan sangat membutuhkan waktu dan kesabaran. Namun apakah Anda menyadari, momen membantu orangtua memasak itu selalu terkenang hingga saat ini, saat Anda telah memiliki buah hati? Meski saat itu kita ogah-ogahan, namun kini momen itu justru yang sering dirindukan, bukan?

Lebih Menghargai Makanan Sehat

Maka, tak ada alasan menolak untuk kembali ke dapur. Pasalnya, memasak memang salah satu ajang mempertebal bonding bersama keluarga. Kerja sama yang tercipta dalam membuat suatu menu, hingga sajian dihidangkan di meja makan dan disantap bersama-sama, tanpa disadari, merupakan salah satu tombak mempertebal kasih sayang dan kekompakan antar anggota keluarga.

Di sisi lain, memasak di rumah bisa menjadi sarana anak-anak belajar lebih menghargai dan tertarik terhadap makanan sehat. Pasalnya, saat mereka ikut memotong sayuran, maka tak heran bila ia ingin mencicip hidangan yang juga ia buat,

Susan Moores, MS, RD dari American Dietetic Association mengatakan, ini telah terbukti pada banyak keluarga. Anak-anak pada dasarnya memang menyukai camilan, tapi saat ia bisa mengonsumsi makanan yang sehat di rumah, terutama yang disajikan dengan menarik, maka ia tak akan bosan mengonsumsi makanan rumah.

Lantas, apa saja manfaat mengajak anak makan di rumah? Menurut Amerika Heart Association, kebiasaan ini bisa mengurangi risiko obesitas pada anak. Pasalnya, membiasakan makan di rumah membuat anak mengurangi jajan di luar rumah, terbiasa untuk makan bersama keluarga, mengonsumsi makanan dengan kadar kalori yang terkontrol, dan membuatnya merasa lebih dihargai ketika dilibatkan dalam perencanaan menu makan, belanja, dan memasaknya.

Baca: Ayo Ajak Anak Berkreasi di Dapur

Memasak Membuat Hubungan Lebih Lekat

Lalu, apa manfaat memasak di rumah untuk anak dan anggota keluarga lainnya?

1. Anak merasa memiliki pencapaian tertentu karena bisa berkontribusi terhadap urusan keluarga. Ini bisa membuat percaya dirinya meningkat, lo!