7 Syarat “Seks Setelah Bertengkar”, Kejutan Romantis Penuh Gairah

By nova.id, Senin, 30 November 2015 | 02:00 WIB
Seks kilat setelah bertengkar punya banyak manfaat asal dilakukan dengan benar (nova.id)

Pernah terpikirkah Anda tentang seks setelah bertengkar? Setelah selisih paham yang begitu menguras emosi dan tenaga, ternyata seks dapat meredam energi negatif dan mengembalikan romantisme pasutri. Tapi, bukan sembarang berintim ria, lo.

Pasalnya, hal yang tidak diinginkan selalu bisa terjadi dalam kehidupan sehari-hari, tapi belum tentu hasilnya jadi tidak menyenangkan. Semua tergantung cara Anda menanganginya.

Berbagai cara bisa ditempuh pasangan suami istri untuk memperbaiki hubungan yang sempat renggang. Misalnya, dengan seks setelah bertengkar yang spontan. Ternyata, manuver ini bisa membangkitkan gairah pasutri, lo, bila dilakukan dengan benar.

Dikenal dengan istilah “Sex after war”, aktivitas ini ternyata terbukti bisa meredam emosi, membuat sensasi bercinta yang lebih menyenangkan, serta dapat mengganti memori negatif pertengkaran menjadi sebuah kenangan yang indah.

“Apabila dilakukan dengan tepat, seks spontan setelah bertengkar dapat menumbuhkan kegembiraan, menyalakan gairah dalam pernikahan, dan menghangatkan kembali hubungan pasangan suami istri,” terang penulis buku Art of The Quickie, Joel Block, Ph.D.

Namun, meski namanya seks spontan, atau banyak orang menyebutnya seks kilat atau quckie sex, bukan berarti aktivitas tersebut hanya dilakukan sambil lalu.

Di dalamnya tetap harus ada unsur kasih sayang kedua belah pihak, ada gairah dan kesamaan keinginan, serta suasana yang menyenangkan agar aktivitas seks setelah bertengkar ini tetap bisa dinikmati oleh pasangan dan dapat dipetik manfaatnya.

Kuncinya adalah tenangkan hati, lalu pahami cara memanfaatkan waktu yang singkat untuk aktivitas seksual yang berkualitas bersama pasangan.

Terkait dengan waktunya yang singkat, seks spontan ini juga bisa menjadi solusi bagi pasangan yang super sibuk atau memiliki buah hati yang sulit berpisah lama dengan orangtuanya.

Berikut beberapa tips yang bisa dilakukan pasangan agar seks spontan lebih terasa menyenangkan dan membawa manfaat:

1. Suasana nyaman

Ciptakan suasana yang nyaman bagi kedua belah pihak. Hal ini akan membuat pasangan lebih nyaman, intim, dan bergairah untuk bercinta.

2. Pusatkan pikiran

Sebelum memulai pergerakan, pusatkan pikiran Anda. Jika dilakukan di rumah, pastikan tidak ada gangguan dari ponsel Anda atau tangisan si buah hati. Jauhi pula pikiran dari tugas-tugas kantor.

3. Pengganti foreplay

Waktu yang singkat membuat pasangan harus langsung fokus melakukan “serangan”. Namun, bukan berarti tak ada foreplay sebelumnya. Sentuh bagian sensitif pasangan dengan cara yang ia suka dan hujani dengan kata-kata mesra yang dapat memicu imajinasi pasangan. Nikmati setiap detiknya bersama-sama.

4. Berani “berpetualang”

Inisiatif dan kerja sama pasangan dalam seks spontan sangat diperlukan. Lakukan cara-cara baru yang tidak monoton. Eksplorasi gaya seks, lokasi, serta suasana yang berbeda.

5. Utarakan keinginan

Pasangan harus lebih terbuka dan lakukan tanpa beban. Bukan saatnya untuk malu-malu untuk mengutarakan keinginan pada pasangan, mana yang disukai dan mana yang tidak. Dengan demikian kedua pihak bisa saling memuaskan. Psst, Si Dia justru akan lebih suka, lo, bila Anda ungkapkan apa yang membuat Anda bergairah!

6. Sisihkan waktu

Setelah selesai, sebisa mungkin sisihkan waktu meski sebentar untuk dinikmati bersama pasangan. Pelukan dan ciuman, disertai ungkapan kasih sayang dapat mempererat cinta pasangan. Sampaikan rasa terima kasih dan permintaan maaf jika sebelumnya terjadi ketegangan di antara keduanya.

7. Siapkan alat kontrasepsi yang aman dan nyaman

Pastikan selalu menyiapkan alat kotrasepsi yang berkualitas. Hal ini penting untuk mencegah kehamilan yang tidak direncanakan dan pasangan merasa aman dan nyaman saat melakukan aktivitas seksual. 

IUD Cu 375 Sleek: LEBIH KECIL & MUDAH DIPASANG

Alat kontrasepsi IUD Cu 375 Sleek menjadi solusi aman dan nyaman bagi wanita. IUD Cu 375 Sleek Terbuat dari bahan polyethylene, batang vertikal dibalut tembaga seluas 375 mm2, serta benang IUD dari medical grade nylon.

IUD Cu 375 Sleek adalah kontrasepsi perempuan yang aman, memiliki tingkat efektivitas tinggi dalam mencegah kehamilan dengan cara mencegah dan menghambat pertemuan sperma dengan sel telur.

Bahan tembaga di dalam rahim menimbulkan reaksi yang menyebabkan kemampuan sperma untuk membuahi sel telur berkurang.

Selain itu, dapat pula mencegah sel telur yang sudah dibuahi menempel di dinding rahim.  Apabila dipasang tepat dan sesuai prosedur oleh bidan atau dokter terlatih, IUD Cu 375 Sleek efektif mencegah kehamilan hingga 98%.   

Kontrasepsi ini diindikasikan mencegah kehamilan sampai 5 tahun. Ukurannya hanya 2,8 cm atau lebih kecil dibanding ukuran IUD lainnya.

Pemasangan kontrasepsi ini lebih mudah dan praktis, tidak perlu menggunakan batang inserter dan tanpa harus melipat lengan IUD ke dalam tabung inserter sehingga lebih steril.

Tak perlu khawatir IUD akan lepas, sebab tingkat ekspulsinya (kondisi IUD terlepas dari dalam rahim) hanya 2 persen.

IUD ini pun efektif digunakan sebagai kontrasepsi setelah berhubungan seks tanpa pengaman, bila dipasang 72-120 jam setelah berhubungan seks. Cocok untuk wanita yang belum pernah melahirkan atau mereka yang memiliki ukuran rahim kecil.

Bagaimana dengan efek samping kontrasepsi IUD ini?

Efek samping kontrasepsi IUD yang pernah dilaporkan timbul di awal pemasangan:

1. Rasa tidak nyaman/nyeri ringan di perut bagian bawah.

2. Timbul bercak/vlek di antara periode menstruasi pada beberapa bulan pertama.

3. Menstruasi yang lebih panjang dengan darah menstruasi yang lebih banyak. Namun, efek samping ini biasanya semakin lama semakin berkurang.

4. Pembengkakan panggul dapat terjadi apabila terdapat riwayat infeksi radang panggul. Karena itu, metode IUD tidak disarankan bagi mereka yang memiliki riwayat infeksi radang panggul.

Yang penting juga diperhatikan, periksakan kondisi IUD Anda sekali setahun ke dokter/bidan yang terlatih. IUD Andalan Cu 375 Sleek dapat dipasangkan kapan saja, selama dipastikan akseptor tidak hamil.

Perhatian khusus perlu diberikan kepada pasien berikut:

1. Memiliki riwayat penyakit radang panggul.

2. Pendarahan vaginal yang belum diketahui penyebabnya.

3. Memiliki riwayat pernah terkena infeksi menular seksual.

Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi www.tundakehamilan.co