Jika kebiasaan berfoto selfie dikhawatirkan akan menyebabkan tingkat narsisme seseorang menjadi lebih parah. Ternyata, kebiasaan mengunggah foto makanan di media sosial juga berbahaya untuk kesehatan, lo!
Apa alasannya kebiasaan mengunggah foto makanan sebelum dimakan berbahaya bagi kesehatan?
Pasalnya, banyak sekali netizen yang terbiasa mengunggah foto makanan dengan gadgetnya, namun lupa mencuci tangannya ketika hendak makan. Pemicu utamanya ialah banyaknya bakteri yang tersimpan dan mengendap di permukaan layar atau sisi gadget Anda.
Selain itu, kebiasaan buruk banyak orang yang sering membawa ponsel atau gadgetnya ke dalam toilet juga membuat barang elektronik tersebut rentan terpapar bakteri serta kuman.
Nah, jika kita lupa mencuci tangan hingga bersih, kemungkinan besar bakteri akan turut masuk ke dalam tubuh bersama dengan makanan yang Anda konsumsi. Berikut, 9 jenis bakteri pada gadget yang berbahaya untuk kesehatan.
Baca: Ini Bahaya Bermain Gadget saat Makan, Harus Tahu!
Pseudomonas Aeruginosa Peneliti Nigeria melakukan studi terhadap 400 ponsel dan bakteri ini adalah termasuk bakteri yang paling sering ditemukan. Bakteri ini juga terdapat pada peralatan rumah sakit dan kolam renang. Yang membedakan bakteri ini dengan yang lainya adalah ia memiliki kemampuan untuk menolak obat-obatan setelah terjadinya infeksi.
Corynebacterium Corynebacterium adalah sebuah patogen. Patogen ini dapat menyebabkan penyakit difteri. Sebuah penyakit yang berpotensi mematikan. Bakteri ini menyerang tenggorokan sehingga terjadi infeksi dan membuat penderitanya sulit bernafas. Beruntungnya, vaksin untuk bakteri ini sudah tersedia di negara-negara berkembang.
Baca: Cybersickness, Dampak Keseringan Main Game di Gadget
Closditrium Difficile Bakteri ini termasuk salah satu penyebab timbulnya penyakit diare. Gelaja yang sering ditimbulkan oleh penyakit ini seperti demam, mual, sakit perut dan kehilangan nafsu makan. Akan lebih baik jika kita membersihkan smartphone secara berkala dengan kain dan sedikit larutan alkohol.
Ragi Kandungan ragi ternyata juga ditemukan pada gawai. Ragi memang baik untuk makanan, tetapi bukan berarti selalu baik untuk tubuh kita. Tetapi bila ragi terlalu banyak mengendap di tubuh, ragi itu akan menjadi jamur dan membuat tubuh gatal.