Diabetes gestasional adalah tipe diabetes yang terjadi pada perempuan hamil, dan sebelum dia hamil tidak menderita diabetes. Beberapa perempuan bisa menderita diabetes lebih dari sekali.
Diabetes jenis ini biasanya muncul di tengah masa kehamilan, antara minggu ke-24 sampai ke-28. Penyebab diabetes gestasional pada ibu hamil adalah pola makan tidak terkontrol, terlalu banyak mengonsumsi gula dan kalori, serta kurang aktivitas fisik.
Diabetes gestasional bisa dikontrol dan dicegah dengan pola makan sehat dan olahraga teratur. Terkadang, perempuan dengan diabetes gestasional juga harus menjalani terrapin insulin.
Inilah 5 tips bagi ibu hamil yang menderita diabetes gestasional:
Baca: 3 Akibat Gula Darah Tidak Terkontrol Saat Hamil
Makan sehat Terapkan pola makan khusus ibu hamil dengan diabetes. Anda bisa bertanya pada dokter mengenai detailnya.
Aturan dasar yang sebaiknya Anda patuhi adalah makan dari sumber yang beragam dan segar demi memenuhi kebtmutuhan nutrisi selama kehamilan, hindari terlalu banyak konsumsi gula dan kalori.
Olahraga teratur Olahraga adalah cara lain untuk mengontrol kadar gula tetap dalam batas normal. Berolahragalah dengan intensitas sedang selama 30 menit perhari, lima hari dalam seminggu. Jalan, renang, bermain bersama anak, dan yoga khusus ibu hamil dapat menjadi pilihan.
Baca: Batas Kenaikan Berat Badan Saat Hamil
Sering cek gula darah Karena kehamilan menyebabkan kebutuhan tubuh akan energi berubah, kadar gula juga bisa berubah dengan cepat. Seringlah memonitor kadar gula Anda sesuai anjuran dokter.
Terapi insulin, jika diperlukan Kadang perempuan dengan diabetes gestasional membutuhkan insulin. Jadwal dan kadarnya harus ditentukan oleh dokter.
Cek setelah melahirkan Enam sampai 12 minggu setelah melahirkan, sebaiknya Anda memeriksakan diri ke dokter. Kemudian setiap tiga tahun sekali. Kebanyakan diabetes gestasional hilang begitu saja setelah bayi lahir. Jika tidak hilang, artinya sang Ibu menderita diabetes tipe-2.