4 Penyebab Sakit Punggung pada Orang Berbadan Kurus

By , Senin, 29 Februari 2016 | 08:46 WIB
Ini penyebab sakit punggung pada orang berbadan kurus (Nova)

Selama ini beredar anggapan bahwa sakit punggung hanya menyerang orang berbadan gemuk dan orang kurus terbebas dari sakit punggung. Pasalnya, diyakini orang dengan berat badan di atas rata-rata memiliki lebih banyak beban yang harus ditopang tulang belakang.

Faktanya, orang kurus pun tidak berarti terbebas dari sakit punggung, lo.

Dr. Luthfi Gatam, Sp.OT. Spine Surgeon, Dokter Spesialis Bedah Ortopedi, menjelaskan hal tersebut pada Media Conference “Mitos & Fakta: Kesehatan Tulang Belakang” yang diselenggarakan Kamis (25/2) lalu di Auditorium Lantai 6 Rumah Sakit Pondok Indah - Pondok Indah.

Ia menyadari bahwa masyarakat seringkali keliru dan menganggap bahwa orang kurus akan bebas dari nyeri punggung. Faktanya, ujar dr. Luthfi, back pain atau nyeri punggung disebabkan oleh beberapa faktor seperti usia, aktivitas fisik, faktor genetik, dan berat badan.

“Jadi penyebabnya bukan hanya berat badan. Tidak menutup kemungkinan orang bertubuh kurus juga dapat terkena nyeri punggung jika melakukan aktivitas fisik yang berat dan berlebihan,” ujar Konsultan Tulang Belakang di Jakarta Spine Clinic di RS Pondok Indah – Pondok Indah ini.

BACA: 5 Langkah Mudah Cegah Sakit Punggung

Sakit punggung memang bisa disebabkan oleh beberapa alasan. Apa saja penyebab sakit punggung pada orang kurus? Simak penjelasan di bawah ini.

1. Tulang Keropos

“Orang yang kurus berhubungan dengan kekeroposan tulang. Akibatnya, tulang mudah patah dan menyebabkan nyeri tulang belakang.”

2. Infeksi Kronis

Dr. Luthfi pun menambahkan, penurunan berat badan yang drastis sangat erat kaitannya dengan infeksi kronis atau keganasan tulang.

3. Aktivitas Fisik

Penyebab sakit punggung pada orang kurus juga bisa jadi karena dipicu oleh aktivitas fisik tertentu.

Aktivitas fisik yang dapat menyebabkan back pain antara lain mengangkat beban berat, olahraga atau aktivitas yang menggunakan beban berat, duduk terlalu lama, bahkan bisa jadi sakit punggung disebabkan vibrasi tinggi terus-menerus seperti saat naik motor.

BACA: 7 Gerakan Pilates untuk Mengurangi Sakit Punggung

4. Faktor Genetik

“Selain itu, penyebab sakit punggung juga bisa disebabkan oleh faktor genetik yang berhubungan erat dengan kualitas serat kolagen. Di antaranya ras dan jenis kelamin yang juga berperan dalam gangguan tulang belakang dan sakit punggung.”

Nah, menanggapi mitos bahwa orang kurus tak akan mengalami sakit punggung ini, dr. Luthfi menekankan bahwa sakit punggung pada orang kurus tak bisa begitu saja disimpulkan pengobatannya.

“Penyebabnya sangat beraneka ragam, jadi untuk meredakan nyeri punggung perlu dikenali dahulu penyebabnya.”