Seorang Penumpang Meninggal di Dalam Pesawat, Ini Penjelasan Garuda Indonesia

By nova.id, Senin, 17 Oktober 2016 | 03:03 WIB
Garuda indonesia. (nova.id)

Sekitar satu jam kemudian, awak kabin yang bertugas mendampingi penumpang tersebut menyampaikan bahwa kondisi penumpang memburuk.

Melihat situasi tersebut, perawat segera memberikan bantuan pernapasan kepada penumpang.

Benny mengatakan, Pilot pesawat sempat menawarkan opsi pendaratan darurat. Namun, kondisi penumpang tiba-tiba menjadi sangat kritis.

Kemudian, datang salah satu penumpang yang mengaku sebagai dokter, dan segera membantu memeriksa kondisi Lukman.

Namun tidak lama setelah memeriksa, dokter tersebut menyatakan Lukman telah meninggal dunia.

Benny mengatakan, sesuai dengan prosedur yang ada, pilot segera melaporkan kejadian tersebut ke petugas darat melalui radio untuk mempersiapkan prosedur penanganan penumpang meninggal sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Australia.

Begitu pesawat mendarat dan parkir di Melbourne, sejumlah petugas darat Garuda Indonesia beserta dengan pihak kepolisian Australia dan otoritas Bandara beserta keluarga penumpang sudah menunggu untuk dilakukan pemeriksaan.

"Pintu pesawat dibuka, lalu para petugas tersebut masuk ke pesawat, dan pintu pesawat ditutup kembali guna proses pemeriksaan. Setelah proses pemeriksaan selesai, seluruh penumpang dipersilakan turun dari pesawat, baru kemudian penumpang yang meninggal diturunkan dari pesawat oleh petugas, didampingi dengan keluarganya," kata dia.

Benny menambahkan, proses pemeriksaan dilanjutkan oleh kepolisian Australia dan otoritas yang berwenang.

Menurut Benny, pihaknya telah menjalankan seluruh prosedur penanganan penumpang, baik selama penerbangan maupun setelah mendarat, sesuai dengan SOP dan ketentuan yang berlaku.

Garuda Indonesia, kata dia, juga telah menawarkan bantuan kepada keluarga penumpang terkait pengurusan jenazah.

Perwakilan Garuda juga sudah ikut membantu pengurusan jenazah dan mengunjungi keluarga yang ditinggalkan dalam suasana yang baik.

"Garuda Indonesia menyampaikan duka cita yang sedalam-dalamnya atas wafatnya penumpang, dan kiranya keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan," kata Benny.

Fachri Fachrudin / Kompas.com