Cara Benar Memakai Kertas Minyak Agar Kulit Tak Iritasi

By nova.id, Selasa, 25 Oktober 2016 | 04:30 WIB
Salah pakai kertas minyak malah bikin kulit tambah berminyak (nova.id)

Kertas minyak bisa jadi solusi cepat, namun tidak menyelesaikan masalah utama

Daya tarik kertas minyak terletak pada kepuasan batin akan bukti nyata dari residu minyak pada kertas yang bisa Anda lihat dengan mata kepala sendiri.

Kertas minyak terbukti tidak menunjukkan perubahan besar pada produksi sebum berlebih di wajah Anda, selain hanya sebagai pelampiasan sementara dan instan pada wajah yang berminyak di tengah hari, untuk mengembalikan rona wajah segar seperti sedia kala.

Namun, jika Anda terus-terusan bergantung pada kertas warna-warni ini untuk mengoreksi kondisi kulit berminyak Anda, tindakan ini bisa jadi senjata makan tuan untuk Anda.

Biasanya saat memakai kertas minyak, Anda menekan atau mengusap wajah dengan tekanan yang sangat kuat agar minyak dapat terserap sempurna. Ini cara yang salah.

Tekanan yang terlalu kuat pada kulit wajah akan membuat kulit terasa lebih panas dan teriritasi. Kondisi kulit kering akibat iritasi dan panas akan merangsang kelenjar di bawah permukaan kulit untuk memproduksi lebih banyak minyak yang bertujuan untuk memperbaiki kondisi darurat ini.

Hasilnya, kulit jadi lebih berminyak.

Baca: Rahasia Agar Makeup Tahan Lama Seharian Tanpa Harus Touch Up

Maka untuk menggunakan kertas minyak dengan efektif, cukup tepuk-tepukkan kertas minyak di daerah wajah yang bermasalah, umumnya area T-zone (dahi, hidung, dagu), dan jangan menyeka dengan gerakan menyeret.

Jadi, pada dasarnya, penggunaan kertas minyak terletak pada ekspektasi Anda.

Ingin touch-up darurat sebelum meeting penting? Kertas minyaklah jawabannya. Atau, gunakan primer yang bersifat oil-controlling/mattifying sebelum bermake-up.

Namun, untuk perawatan wajah berminyak yang berkelanjutan dalam jangka panjang, banyak cara lain yang lebih efektif usir minyak berlebih.

Jika kulit berminyak Anda menyebabkan timbulnya jerawat membandel, gunakan obat-obatan topikal seperti krim atau gel wajah malam yang mengandung retinoid untuk membantu mengendalikan produksi minyak langsung di pusatnya (kelenjar minyak).

Sumber artikel: HelloSehat