Bila sedang sakit gigi, apa yang biasanya kita lakukan? Pasti ada yang memilih untuk minum obat analgesik, agar rasa sakit yang mengganggu segera pergi. Namun, minum analgesik saja tak cukup untuk mengusir sakit gigi, lo.
Menurut drg. Eri Wishwa Dewi, Sp.KG ahli konservasi gigi dari Jogjakarta International Hospital, analgesik memang bisa meredakan sakit gigi.
“Tetapi, analgesik tidak dapat menghilangkan penyebab sakit gigi. Analgesik hanya untuk mengurangi rasa sakit saja,” jelasnya pada NOVA.id.
Baca: Hati-hati, Mencabut Gigi Membuat Penciutan Tulang Rahang!
Analgesik sendiri adalah obat penghilang rasa sakit atau nyeri seperti sakit kepala, sakit gigi, atau nyeri sendi. Obat-obatan analgesik memiliki efek antipiretik, yang bisa menstabilkan suhu tubuh dan meredakan demam.
Karena analgesik tak bisa menghilangkan penyebab sakit gigi, maka bila sakit berlanjut lebih baik kita periksakan kesehatan gigi kita. Sakit gigi terjadi karena pulpa gigi atau lapisan terdalam dari struktur gigi yang terdiri dari pembuluh darah dan saraf sensitif mengalami peradangan.
Baca: 3 Penyakit yang Bisa Dideteksi Lewat Mata, Salah Satunya Diabetes
Penyebab radang bisa bermacam-macam, mulai dari pembusukan gigi karena gigi berlubang, infeksi bakteri, penyusutan gusi, gigi retak, dan lainnya. Sakit gigi juga bisa diakibatkan karena kondisi lain, seperti sinusitis, pembengkakan gusi, atau tumbuh gigi.
Penyebab sakit gigi bisa bermacam-macam dan bisa semakin parah bila tidak ditangani dengan benar. Obat analgesik tetap bisa digunakan untuk meredakan sakit dan nyeri, namun ingat untuk konsultasi ke dokter gigi agar penyebab sakit tertangani.