Terapi Metafisika Obati Keluhan Sakit Kepala Hingga Masalah Keluarga

By nova.id, Senin, 3 April 2017 | 11:30 WIB
Terapi 7 warna berikut dipercaya bisa menyembuhkan berbagai penyakit (nova.id)

Banyak orang terbantu kesehatan jiwa dan raganya lewat terapi metafisika, mulai dari keluhan sakit kepala hingga urusan keluarga.

Metafisika, seperti namanya, memang berarti sesuatu yang tidak memiliki fisik yang nyata yang dapat dirasakan oleh panca indera manusia.

Tapi, metafisika tidak sekadar berbicara mengenai alam gaib.

Bila diterjemahkan kata per kata, metafisika berasal dari bahasa Yunani, yakni meta dan pysika

Meta berarti sesudah atau di balik sesuatu dan pysika artinya nyata.

“Sebenarnya semua orang memiliki kemampuan untuk merasakan metafisika. Hanya saja belum mencoba atau enggan untuk mencoba dan mengasahnya,” tukas Elizabeth T. Santosa, M.Psi., Psi., ACC yang mendalami psikologi Timur dan mendapat sertifikasi mengenai spiritual energy healing.

Baca: Plus Minus Terapi Naturopati untuk Obati Penyakit

Perempuan yang disapa Lizzie ini mengatakan ada dua cara untuk merasakan adanya metafisika, yaitu bawaan lahir dan dengan cara belajar.

Bakat atau bawaan lahir ini misalnya muncul pada anak-anak indigo.

Teknik metafisika ada beragam jenis.

Baca: Tanpa Obat, Sejumlah Penyakit Berat Ini Bisa Diatasi dengan Teknik Naturopati

Di antaranya Astrologi, GrafologiPalmistriNumerology, Tarot, dan penggunaan batuan kristal.

Diakui oleh salah satu komisioner Komisi Nasional Anak Indonesia ini, semua teknik metafisika tersebut sangat membantu dalam menjalankan profesinya sebagai psikolog.

Astrologi merupakan ilmu perbintangan yang dapat digunakan untuk mengetahui nasib seseorang.

Grafologi adalah ilmu tentang hubungan antara watak dan tulisan tangan.

Palmistry terkait cara mengetahui kepribadian seseorang berdasarkan garis pada telapak tangan.

Numerology adalah ilmu tentang angka dengan menggunakan matematika sederhana yang terkait dengan kepribadian setiap angka dan bagaimana sifat angka-angka tersebut berpengaruh dalam kehidupan seseorang.

Sementara tarot adalah sekelompok kartu berjumlah 78 lembar yang umumnya digunakan untuk kepentingan spiritual atau ramalan nasib.

Baca: Bikin Langsing dan Cegah Jerawat, Ini 3 Manfaat Hipnoterapi Untuk Kesehatan

Beragam teknik tersebut bermanfaat untuk mengobati berbagai keluhan kesehatan jiwa dan raga klien, seperti sakit kepala, gangguan makan, gangguan tidur, depresi, trauma, dan sebagainya.

Prosedurnya, awalnya dilakukan konseling untuk menemukan akar permasalahan yang tengah dihadapi klien.

Setelah itu dipilih teknik yang sesuai, bisa juga semua teknik digunakan, agar klien merasa sehat lahir batin.

“Kesulitannya, tidak semua orang bisa mengemukakan isi kepalanya dengan gamblang. Nah, teknik metafisika yang dipelajari ini membantu mengidentifikasi masalah,” terang Lizzy.

Misalnya, teknik numerology dan grafologi digunakan untuk memahami karakter kepribadian seseorang.   

Dicontohkannya, seorang klien datang dan mengaku tertekan akibat urusan pekerjaan.

Setelah diusut, diketahui bahwa sebenarnya akar permasalahan yang membuatnya tertekan adalah urusan keluarga.

Dengan mengetahui penyebabnya secara pasti, klien dapat mengatasi segala permasalahan yang ada dan membebaskan dirinya dari tekanan.

Baca: Hati-hati, Tak Semua Orang Bisa Jalani Hipnoterapi. Begini Penjelasannya

Kepada kliennya, tak jarang ibu beranak 3 ini juga memberikan terapi kristal.

Jenis batuan ini mengandung elemen yang berinteraksi dengan pusat energi manusia atau juga disebut cakra.

Dikatakannya, tubuh manusia memiliki tujuh cakra.

Yakni, cakra mahkota, ajna, tenggorokan, jantung, solar plexus, seks, dan dasar.

Beragam batu kristal memiliki efek berbeda pada setiap cakra.

“Misalnya, klien yang tidak bisa tidur saya berikan kristal jenis Amethyst untuk membantu tidur.”

Sebagai penutup, Lizzie menyarankan kepada mereka yang ingin melakukan terapi metafisika untuk berhati-hati.

Pilihlah terapis yang memang bersertifikasi dan jelas latar belakangnya.

“Jangan mudah terbuai akan janji manis untuk sesuatu yang instan,” pesannya.

Edwin Yusman F./NOVA.id