4. Tekstur makanan yang memang belum bisa ditolerir oleh anak. Misalnya, potongan sayur atau lauk yang dimakan terlalu besar.
5. Jenis makanan yang baru dikenalkan ke anak, sehingga dia belum terbiasa dengan tekstur tersebut.
(Baca juga: Cara Menolong 'Keselek' Saat Makan dan Kulit Kemasukan Duri Pada Anak dan Dewasa)
Batuk saat makan merupakan salah satu tanda tersedak yang paling ringan.
Berikut 7 upaya pencegahannya:
1. Ciptakan suasana makan yang tenang dan menyenangkan untuk anak.
2. Hindari pemaksaan.
3. Ajak anak makan dan minum secara perlahan seperti apa yang telah dikerjakan oleh Ibu.
4. Jangan makan sambil main, bicara, atau bercanda.
5. Jika tekstur makanan terlalu kasar, selanjutnya cobalah berikan tekstur yang lebih lembut atau dalam potongan yang lebih kecil.
6. Jika terjadinya tersedak akibat jenis makanan yang baru dikenal, cobalah mengenalkannya kembali di kesempatan lain.
7. Jika orang tua mendapatkan tanda tersedak pada anak, mintalah anak untuk batuk supaya sumbatannya keluar.
Jika anak tampak sesak atau tampak biru, segera bawalah anak ke Rumah Sakit terdekat karena ini adalah kondisi gawat darurat.
(Baca juga: Duh! Tersedak saat Makan Sebabkan Bocah ini Alami Kematian Otak)
Pada kondisi ini terdapat beberapa pertolongan pertama yang bisa dikerjakan seperti manuver Heimlich, back blow atau resusitasi jantung paru.
Tapi ingat, tindakan tersebut harus dikerjakan oleh orang yang sudah terlatih.
(Baca: Cara Menolong Orang Tersedak: Bayi, Ibu Hamil, dan Orang Dewasa)