Selama berpuasa, tubuh kita mengalami banyak perubahan dan harus mampu beradaptasi agar tak lemas ataupun sakit.
Untuk itu, disarankan mengonsumsi susu segar saat sahur dan berbuka puasa.
Ditunjang dengan asupan gizi yang baik dan tetap aktif bergerak seperti berolahraga, maka puasa menjadi cara kita untuk tetap menjaga tubuh tetap sehat.
(Baca: Sering Minum Susu Bikin Badan Jadi Gemuk, Mitos Atau Fakta?)
Seperti yang dijelaskan oleh Dr. Rachmad Wishnu Hidayat, Sp.KO., dalam temu media yang dilaksanakan di bilangan Kuningan, Jakarta, selama menjalankan ibadah puasa, tubuh membutuhkan nutrisi yang baik dan lengkap agar tetap fit.
“Mengkonsumsi segelas susu saat sahur bisa membantu memberikan rasa kenyang lebih lama berkat kandungan protein. Selain menyumbang asupan cairan tubuh, susu juga mengandung kalsium dan sejumlah vitamin yang diperlukan tubuh serta membantu memperkuat daya tahan tubuh selama berpuasa,” jelasnya.
(Baca: Mengapa Orang Berhenti Minum Susu Setelah Dewasa? Ini Kerugiannya)
Menurut dokter spesialis kesehatan olahraga ini, susu tak hanya dikonsumsi saat sahur namun juga saat berbuka puasa.
“Tak perlu takut mengonsumsi susu dalam keadaan perut masih kosong, justru hal ini bisa baik untuk penyerapan seluruh zat gizi yang ada di dalamnya,” imbuhnya.
Namun, Dr. Rachmad menekankan, konsumsi susu di waktu berbuka puasa tidak berlaku untuk mereka yang memiliki intoleransi terhadap laktosa.
Bagi mereka yang memiliki intoleransi terhadap laktosa, konsumsi susu saat berbuka justru harus dihindari karena bisa membuat pencernaan sensitif dan memicu diare.
“Jika diminum di malam hari, maka akan membantu tidur lebih cepat berkat kandungan asam amino triptofan, suatu prekursor yang berguna untuk neotransmiter serotin yang bersifat menenangkan sehingga bisa tidur lebih cepat,” pungkasnya.
(Baca: Minum Susu Sambil Tiduran Membuat Gigi Anak Menghitam, Ini Solusinya)