Selaku orangtua dan pencari nafkah utama, kita perlu menimbang kecukupan asuransi jiwa yang memadai untuk meminimalisasi risiko finansial ketika mendadak tidak mampu bekerja lagi, baik karena meninggal dunia atau karena mengalami cacat fisik.
Pilihlah produk asuransi jiwa yang mencukupi minimal sampai anak tertua mampu bekerja dan mandiri.
Bila memungkinkan, belilah asuransi jiwa dengan masa kontrak sampai anak bungsu mandiri.
(Baca juga : Heroik, Bocah Ini Tiru Adegan Film Demi Selamatkan Nyawa Adiknya di Kolam Renang)
5. Biaya pengasuhan
Pertimbangan biaya pengasuhan juga perlu dipikirkan, terutama bila ktia dan suami sama-sama bekerja.
Lebih banyak anak berarti kebutuhan sistem pendukung juga akan meningkat.
Bila selama ini memakai jasa babysitter, kita perlu menyiapkan biaya untuk menggaji tenaga pengasuh bayi.
Begitu juga bila berniat memasukkan anak ke pusat penitipan anak atau daycare, biayanya juga perlu diantisipasi.
(Baca juga : Sempat Diperdebatkan, Begini Kondisi Terakhir Makam Yana Zein)
Lebih baik, pertimbangkan dulu 5 hal di atas sebelum merencanakan menambah momongan, ya!(*)
(Bambang Priyo Jatmiko/Kompas.com)