NOVA.id - Sebagian orang berpendapat bahwa memiliki hubungan dengan orang asing berarti keren.
Apa lagi tipikal sebagian orang Indonesia menganggap orang asing itu istimewa.Tak jarang, banyak Warga Negara Indonesia (WNI) berpacaran dengan Warga Negara Asing (WNA).
Malahan tak sedikit juga yang sukses hingga ke jenjang pernikahan secara sah, baik itu agama maupun pemerintah.
Baca juga: Sedihnya, Bayi 5 Bulan di Cianjur Ini Meninggal Akibat Asap Rokok Sejak Dalam Kandungan
Namun, dengan adanya perbedaan seperti kebiasaan, budaya, bahasa, adat dan sebagainya.
Lantas bagaimana yang harus kita lakukan agar hubungan beda negara itu bisa terus awet dan terhindar dari selisih paham.
Berikut 6 tips agar hubungan asmara awet jika kita berencana menikah dengan WNA dalam waktu dekat.
Baca juga: 5 Alat Make Up yang Sebaiknya Disimpan di Kulkas, Nomor 4 Manjur Hilangkan Kantong Mata
Main Ke Negera Asalnya Jangan salah, enggak semua WNA kelihatannya keren dan punya latar belakang pekerjaan seperti yang kita duga.
Mungkin saja, pekerjaan mereka berbeda dari penampilannya.
Jadi, kita harus benar-benar tahu latar belakangnya, dan jika perlu, main-main ke negara asalnya justru lebih baik.
Melek Aturan Pahami dengan baik peraturan atau perundang-undangan tentang perkawinan campur (antara WNI dengan WNA).
Semua peraturan sudah mudah diakses, jangan segan untuk mempelajari.
Mengapa hal itu jadi penting?
Baca juga: Jangan Konsumsi Jenis Makanan Ini dengan Daging Bila Tak Mau Berat Badan Melonjak Naik Karena ketika kita lebih ‘melek peraturan’, kita bisa lebih menyelamatkan harta dan hak kita.
Kenali Keluarganya Menikah bukan hanya dengan pasangan, tapi juga dengan keluarganya.
Jadi, ada baiknya kita juga mengenal keluarga calon pasangan WNA kita sebelum berlanjut ke tahap yang lebih serius.
Pelajari Bahasanya Menikah dengan WNA mestinya tak punya kendala dengan komunikasi, terutama bahasa.
Jadi tak ada alasan kendala komunikasi membuat hubungan pernikahan sering dilanda konflik.
Setiap masalah mestinya bisa diatasi dengan komunikasi yang baik bersama pasangan.
Baca juga: Digosipkan Akan Menikah dengan Afgan, Begini Kata Rossa...
Jangan Tergiur Tampilan Seperti menikah dengan pasangan satu negara, menikah dengan pasangan beda negara juga harus punya tujuan sama.
Jadi sebelum memutuskan menikah, pastikan kita dan pasangan punya visi yang sama tentang hubungan pernikahan. Jangan cuma tergiur penampilan saja.
Saling Toleran Meskipun beda negara dan budaya, tapi setiap pasangan punya hak dan kewajiban yang sama.
Tidak ada yang merasa lebih tinggi derajatnya.
Baca juga: Orangtua Wajib Tahu, Ini Usia yang Tepat untuk Membekali Anak dengan Smartphone
Untuk itu, keduanya harus saling menghargai dan bertoleransi satu sama lain. (*)