Waspada Bahaya Sakit Jantung Sejak Dini, Jangan Sampai Merenggut Nyawa Kita

By Dionysia Mayang, Kamis, 14 September 2017 | 10:17 WIB
Ini Dia Syarat Berpuasa yang Aman untuk Penderita Maag, Jantung, dan Diabetes (Dionysia Mayang)
  1. Pastikan Kesehatan Jantung Saat Remaja

Jika sejak lahir si anak tidak didiagnosis memiliki penyakit jantung, sebaiknya kita tetap waspada.

Periksalah gejala ketika si anak sudah memasuki fase remaja.

Biasanya, gejala akan muncul ketika sudah ada komplikasi pada organ lain, misalnya komplikasi ke paru-paru.

(Baca juga : Pasangan Divonis Sakit Berat, Ini yang Harus Dilakukan)

  1. Jaga Pola Makan Agar Tidak Terkena Penyakit Jantung Saat Usia Lanjut

Masa remaja hingga dewasa memang masa dimana kita bebas memakan dan meminum apapun yang kita sukai.

Walaupun kita tidak memiliki penyakit jantung bawaan, sebaiknya jangan remehkan penyakit jantung.

Kita bisa mendapatkan penyakit ini pada usia lanjut, yaitu pada usia di atas 50 atau 60 tahun.

Namun, menurut kasus di Indonesia saat ini, kita bisa saja mendapat penyakit jantung pada usia di atas 30, loh!

Itu sebabnya, sebaiknya jangan remehkan penyakit jantung.

(Baca juga : Inilah 8 Fakta Mengejutkan tentang Halimah Yacob, Penjual Nasi Padang yang Jadi Presiden Singapura, Bikin Melongo!)

Lebih baik periksa kondisi jantung kita sejak dini, jika usia sudah di atas 40 tahun, sebaiknya lakukan pemeriksaan rutin 1 tahun sekali terhadap tekanan darah, detak jantung, kolesterol, gula, dan lain-lain.

Namun, jika usia kita di bawah 40 tahun, sebaiknya kita tidak menganggap enteng pemeriksaan kesehatan tersebut.

Alangkah baiknya jika kita bisa memeriksanya sejak dini.(*)

Putri Amalia Irawan