BOLD XPERIENCE Mission: Dubai Terbangkan Dua Secret Agent ke Dubai

By , Sabtu, 16 September 2017 | 04:55 WIB
BOLD XPERIENCE Mission: Dubai Terbangkan Dua Secret Agent ke Dubai (Nova)

NOVA.id - Sebanyak lebih dari 23 ribu pria Indonesia berpartisipasi dalam ajang BOLD XPERIENCE Mission: Dubai, yang diselenggarakan dari Mei hingga September 2017. Dari jumlah tersebut, dua peserta atau Bold Men terpilih untuk terbang ke Dubai pada 6-11 Oktober mendatang, dan menyelesaikan misi ala secret agent bersama salah satu juri.

Kedua peserta tersebut yakni Muatir Muhammad Husen Ernur dari Pekanbaru dan Harry Fawandra dari Samarindadinilai telah berhasil melampaui tiga tahapan misi dan game yang menguji ketangkasan, kelihaian serta fokus mereka. 

(Baca juga : Hati-hati! Sering Berteriak akan Menyebabkan Nodul Pita Suara)

Adapun tiga tahapan tersebut adalah Digital Challenge dan Booth Challenge yang berlangsung dari Mei hingga Agustus 2017, serta Big Challenge yang diselenggarakan hari Jumat (8/9) di Jakarta.

BOLD XPERIENCE Mission: Dubai merupakan ajang mencari lelaki Indonesia yang berani, modern, tangguh, dan pintar sesuai dengan kriteria Bold Men.

Meningkat hampir tiga kali lipat dari tahun sebelumnya, tahun ini, BOLD XPERIENCE Mission: Dubai berhasil menjangkau 23.367 peserta dari sepuluh kota di Indonesia, yakni: Jakarta (termasuk Depok, Tangerang dan Bekasi), Bandung, Solo, Surabaya, Jambi, Pekanbaru, Palembang, Makassar, Manado dan Samarinda.

Tahun ini, BOLD XPERINCE Mission: Dubai menunjuk Ibnu Jamil, DJ Yasmin, dan Ganindra Bimo sebagai dewan juri.

(Baca juga : Minum Air Tak Mempan Hilangkan Kepedasan, Lakukan Cara Ini Saja!)

Ibnu Jamil mengatakan peningkatan jumlah peserta tersebut menunjukkan bahwa para pria Indonesia suka akan tantangan dan kompetisi, apalagi yang berhubungan dengan dunia digital.

“Kami sangat senang melihat animo yang begitu luar biasa dari para peserta. Dalam perjalanannya, tentu tidak mudah bagi kami, para juri, untuk menentukan peserta terbaik dari setiap kota karena kualitas yang ditunjukkan sangat baik dan persaingan menjadi lebih ketat. Yang kami cari disini bukan sekedar kebesaran otot, tapi juga kepandaian otak. Bagi saya pribadi, Bold Men masa kini harus berani angkat suara dan tampil beda,” ujar Ibnu Jamil pada acara Big Challenge BOLD XPERIENCE Mission: Dubai, Jumat (8/9) di Jakarta.

Big Challenge merupakan tahapan terakhir dari rangkaian ajang BOLD XPERIENCE Mission: Dubai. Pada tahapan ini sepuluh peserta terbaik dari setiap kota diberikan dua kategori tantangan yang menguji ketangkasan berpikir dan uji ketahanan fisik. Dalam kategori uji ketangkasan berpikir, terdapat empat pos tantangan, yaitu Black Out, Break the Code, Oh Nuts!, serta Words to Find. Sedangkan dalam kategori uji  ketahanan fisik, terdapat tiga pos tantangan, yaitu Ring & String, Get Tyred, dan Spider Side.

(Baca juga : Waspada Bahaya Sakit Jantung Sejak Dini, Jangan Sampai Merenggut Nyawa Kita)

Pada kesempatan yang sama, DJ Yasmin mengatakan kedua peserta yang terpilih benar-benar autentik dan berbeda dibandingkan peserta lainnya.

“Dari puluhan ribu peserta, hanya dua yang kami pilih untuk menyelesaikan misi selanjutnya di Dubai. Kedua orang ini adalah mereka yang smart, lihai serta berani mengeksplorasi berbagai hal baru dengan beragam misi unik yang menguji ketahanan fisik, ketangkasan berpikir, serta fokus mereka.” 

“Tepilihnya kedua Bold Men ini mengakhiri ajang BOLD XPERIENCE Mission melalui misi akhir di Dubai pada tanggal 6-11 Oktober mendatang. Kami berharap program ini dapat memberikan pengalaman yang tidak terlupakan serta mampu mengajak para peserta untuk keluar dari zona nyaman, yang mungkin saja menjadi penghambat pencapaian mereka selama ini,” ujar Richard Andrew selaku Ketua Penyelenggara BOLD XPERIENCE Mission: Dubai.

(Baca juga : Sulit Punya Anak Karena Suami Terlalu Kurus? Simak Penjelasannya Dulu)

BOLD XPERIENCE Mission: Dubai merupakan ajang kedua yang diselenggarakan BOLD XPERIENCE di Indonesia.

Tahun lalu, BOLD XPERIENCE Mission: New Zealand, membawa dua Bold Men untuk bertualang di Selandia Baru, Desember lalu.(*)