Stop Kebiasaan Minum Kopi Sebelum Mengisi Perut, 3 Risiko Ini Bisa Mengganggu Kita!

By Dionysia Mayang Rintani, Senin, 30 Oktober 2017 | 11:00 WIB
Stop Kebiasaan Minum Kopi Sebelum Mengisi Perut, 3 Risiko Ini Bisa Mengganggu Kita! (Dionysia Mayang)

Kadar asam lambung yang tinggi bisa menimbulkan rasa mulas dan gangguan pencernaan sepanjang hari.

Kita juga harus memperhatikan bahwa kandungan asam dari kopi dipengaruhi kematangan biji kopi ketika dipetik dan lama biji kopi tersebut diolah.

Semakin lama biji kopi disangrai, maka kandungan asamnya semakin rendah.

Bagi penderita maag, kopi yang aman dikonsumsi adalah kopi berjenis arabika.

(Baca juga: Dituduh Rebut Suami Orang, Dewi Perssik Angkat Bicara Soal Status Angga Wijaya Saat Menikahinya, Begini Katanya)

3. Penurunan hormon serotonin

Mengonsumsi kafein di pagi hari bisa menghambat produksi serotonin.

Serotonin sendiri adalah hormon yang bisa membuat perasaan bahagia muncul.

Penyebab utama depresi sebagai penyakit jiwa adalah karena kurangnya serotonin.

Bila kita minum kopi saat perut masih kosong, kita akan mengalami perubahan mood secara mendadak.

(Baca juga: Dituduh Rebut Suami Orang, Dewi Perssik Angkat Bicara Soal Status Angga Wijaya Saat Menikahinya, Begini Katanya)

Nah, sudah tahu kan alasan mengapa kita dianjurkan untuk tidak minum kopi bila belum mengisi perut dengan makanan?

Selain itu, jangan minum kopi berlebihan, setidaknya maksimal 3 cangkir kopi setiap harinya.(*)