Wajib Beri Tahu ke Suami, Inilah yang Perlu Dipahami Sebelum Jadi Seorang Ayah

By Winggi, Senin, 6 November 2017 | 05:45 WIB
ibu hamil (Winggi)

(Baca juga : Ternyata Minyak Zaitun Bisa Kita Pakai Sebagai Makeup Remover, Manjur Loh! )

  1. Bedakan antara hyperemesis gravidarum dengan ‘morning sickness’ - Sean H.

Hyperemesis gravidarum memiliki gejala yang lebih parah dari morning sickness.

Frekuensinya pun berbeda, jika biasanya morning sickness hanya terjadi sekitar 16 minggu pada periode pertama kehamilan dan terjadi di pagi hari sedangkan Hyperemesis gravidarum bisa lebih dari itu.

Mual dan muntah ini bisa mengakibatkan sang ibu hamil kekurangan cairan.

Bukan hanya calon ibu, ayah juga harus paham dengan tanda-tanda gejala ini.

“Di kehamilan pertama istri saya, dia mengalami morning sickness yang parah. Dokter spesialis kandungan kami pun memberitahu jika akan berlangsung 16 hingga 18 minggu, namun ketika periode itu selesai gejala ini tetap berlanjut dan istri saya didiagnosa menderita Hyperemesis gravidarum” jelas Sean H.(*)