Selain Harum, Ternyata Kayu Manis Juga Bisa Buat Diet, Ini Buktinya!

By Winggi, Minggu, 26 November 2017 | 11:45 WIB
kayu manis untuk diet (istock) (Winggi)

NOVA.id - Untuk mendapatkan tubuh ideal dan sehat tentu kita akan melakukan aktivitas seperti olahraga dan menjalankan program diet.

Biasanya program diet dilakukan dengan mengonsumsi sayuran dan buah-buahan saja.

Namun ternyata ada bahan rempah yang bisa dijadikan asupan dalam membantu program diet kita.

Dilansir Kompas.com, salah satu bahan rempah tersebut yakni kayu manis.

(Baca juga : Tak Hanya Perempuan, Virus Toksoplasma Juga Bisa Menyerang Laki-laki Loh, Begini Cara Mencegahnya )

Dalam kandungan rempah terdapat antioksidan dan senyawa lain yang dapat mengurangi peradangan dalam tubuh.

Selain itu pada dasarnya rempah-rempah bisa membasmi mikroba jahat serta mengontrol kadar gula darah dalam tubuh.

Dalam kulit kayu manis terdapat minyak yang dikenal dengan Cinnamadehyde.

(Baca juga : Mewahnya Apartemen Pemberian Faisal Harris untuk Jennifer Dunn Seharga Rp 20 Miliar )

Berdasakan riset yang digelar University of Michigan, Cinnamadehyde memiliki manfaat yang terbukti untuk menghidupkan metabolisme sel-sel lemak.

Saat melakukan riset ini, periset menguji bagaimana reaksi sel-sel lemak terhadap cinnamadehyde ini.

Hal ini untuk memperlihatkan apakah senyawa pada kayu manis berpengaruh pada proses pembakaran sel-sel lemak.

(Baca juga : Kasih Ibu Sepanjang Masa, Itulah yang Dilakukan Asri Welas Saat Mendampingi Putranya yang Terkena Katarak )

Hasilnya, senyawa dalam kayu manis tersebut menghidupkan sejumlah gen dan enzim yang memiliki kaitan terhadap peningkatan metabolisme lemak.

Kandungan beberapa protein yang terikat dengan termogenesis (proses tubuh meningkatkan suhu atau energi) juga mengalami peningkatan.

Dengan hasil tersebut, peneliti berharap jika rempah bisa menjadi salah satu bahan untuk membantu menurunkan berat badan.

(Baca juga : Tampil Stylish Ala Selebgram dengan Budget Minim, Begini Caranya! )

Sehingga banyak orang yang terhindar dari risiko obesitas.

Jun Wu, Ph.D,  selaku asistant professor di Life Sciences Institute, University of Michigan yang merupakan pemimpin riset tersebut mengatakan jika kayu manis sudah menjadi bagian menu makanan kita sejak ribuan tahun lalu.

“Kayu manis sudah menjadi bagian dari menu makanan kita sejak ribuan tahun lalu dan orang-orang umumnya menikmati itu.” Ucapnya. (*)

Kahfi Dirga Cahya/Kompas.com